25.8 C
Manokwari
Jumat, Maret 29, 2024
25.8 C
Manokwari
More

    Pemulangan Pengungsi Warga Meyerga, Ketua DPRD Teluk Bintuni: Mari Kita Ambil Hikmahnya

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni telah memulangkan 27 orang warga pengungsi Kampung Meyerga, Moskona Barat, untuk gelombang kedua, yang berlangsung di Sport Center, Kampung Lama Bintuni, Selasa (27/7/2021).

    Sebelum pemulangan, jajaran pemerintah, TNI-Polri, maupun untuk Forkopimda, bergantian memberikan pesan dan wejangan kepada para pengungsi.

    Ketua DPRD Teluk Bintuni, Simon Dowansiba, mengatakan bahwa pihaknya sangat prihatin atas teror Komite Nasional Papua Barat (KNPB) pada 16 Juli 2021 lalu, yang menjadikan penduduk Kampung Meyerga mesti mengungsi ke Kota Teluk Bintuni.

    Baca juga:  Seluruh Pengungsi Meyerga Dipulangkan, Ini Pesan Bupati Teluk Bintuni

    “Seharusnya ini tidak boleh terjadi, tapi mari kita ambil hikmahnya. Mungkin ini sudah jalan Tuhan. Semua pasti ada tujuan baik. Saya yakin ke depannya hal ini tidak akan terulang lagi,” kata Simon.

    Selajutnya, Dandim 1806/Teluk Bintuni, Letkol Inf Kadek Abriawan, mengatakan keberadaan TNI-Polri di Teluk Bintuni adalah untuk menjaga keamanan masyarakat, termasuk warga Meyerga.

    “Kami TNI-Polri dan pemerintah daerah hadir di Moskona Barat dan saat ini di kampung bapak-bapak, ibu-ibu sekalian. Anggota kita dari Polres, dari Kodim, sudah ada di sana. Di sana tugas mereka adalah menjaga bapak-bapak, ibu-ibu biar aman, nyaman, dan tenang,” ucap Kadek.

    Baca juga:  Dinsos Teluk Bintuni Bagikan Sembako Tahap Dua bagi Pengungsi Meyerga

    Kadek pun meminta untuk masyarakat untuk tidak takut dan was-was akan ancaman dari pihak luar. “Mungkin saudara-saudara kita (KNPB) ingin menggalang mempengaruhi bapak-ibu dari Maybrat sana. Mari kita ajak mereka juga, buat apa di situ, mari kita bersama-sama bergabung ke Negara kesatuan republik Indonesia (NKRI),” serunya.

    “Jangan mudah kita diajak atau diprovokasi karena kepentingan mereka. Janji mereka itu semua omong kosong! Sudah banyak kejadian di tempat lain seperti itu hanya dibohongi saja,” katanya lagi.

    Baca juga:  Satgas Operasi Petik Bintang Polda PB Berhasil Pulangkan Pengungsi Maybrat

    Kadek mengingatkan kembali semoga peristiwa kemarin tidak terulang lagi dan TNI-Polri hadir menjaga masyarakat Meyerga.

    Kadek mengungkapkan, selama ini tidak ada aparat di Meyerga sehingga dari pihak lain dengan leluasa mengajak sesuatu hal-hal yang memecah belah.

    Karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, Kadek juga mengingatkan agar seluruh warga Meyerga tetap disiplin protokol kesehatan (prokes). (LP5/red)

    Latest articles

    MUI Papua Barat Keluarkan Imbauan Untuk LDII

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat mengeluarkan surat Nomor :A 061/DP-P-XXXIII/III/2024 perihal pelaksanaan shalat Idul Fitri dan Idul Adha bagi pengurus dan...

    More like this

    Satreskrim Polres Teluk Bintuni Salurkan Sembako di Yayasan Panti Asuhan Muhammadiyah

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Jajaran Satreskrim Polres Teluk Bintuni melakukan anjangsana dengan membagikan sejumlah bahan pokok...

    Kapolres Teluk Bintuni: Jika Terbukti Bersalah, FNE Bisa PTDH

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wachid merespons penetapan tersangka FNE, seorang...

    Kejari Bintuni Tahan Oknum Polisi Tersangka Korupsi Pengadaan Mobil Damkar

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com– Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni resmi menahan FNE, oknum polisi yang menjadi...