26.6 C
Manokwari
Kamis, April 25, 2024
26.6 C
Manokwari
More

    Penyaluran BST Kampung Argosigemerai Tuai Sorotan, PNS pun Ikut Kebagian

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- Sebanyak 331 warga Kampung Argosigemerai SP 5, Distrik Bintuni Timur, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, menerima manfaat bantuan sosial tunai (BST) dari Kementerian Sosial (Kemensos) tahun anggaran 2021. Penyaluran dilakukan oleh Kantor Pos setempat di Balai Kampung Argosigemerai SP 5, Jumat (30/7/2021).

    Akan tetapi, penyaluran BST ini menuai sorotan. Itu karena penerima manfaat sebagian tidak tepat sasaran. Seperti warga yang berprofesi sebagai ASN pun datang menerima BST dikarenakan biodata yang bersangkutan tertera sebagai KPM.

    Baca juga:  Nilai Ada Kesan Pembodohan, Masyarakat Adat Bintuni Tolak HGU PT Subur Karunia

    Kepala Kantor Pos Cabang Bintuni, Tarto, di sela-sela penyaluran BST menyampaikan, pihaknya hanya sebagai penyalur program BST. Penyaluran sendiri telah dilaksanakan sejak Selasa (27/7/2021) di Kantor Pos Cabang Bintuni.

    Untuk penyaluran hari ini, kata Tarto, dilanjutkan di Balai Kampung Argosigemerai berkoordinasi bersama aparat kampung. Terkait data penerima manfaat BST, semuanya diperoleh dari Kemensos.

    Tarto mengungkapkan, pemerintah pusat telah mengalokasikan BST Rp15,1 triliun untuk 10 juta KPM selama dua bulan, yakni Mei dan Juni 2021, yang cair pada Juli dengan indeks Rp600 ribu/KPM yang disalurkan oleh PT Pos Indonesia.

    Baca juga:  Kerja Sama Diputus LNG Tangguh, MRP Pertanyakan Nasib Warga Sumuri

    Penyaluran BST ini menindaklanjuti mandat Presiden Jokowi melalui Menteri Sosial Tri Rismaharini merespons dengan mengoptimalkan seluruh jajaran Kemensos untuk mempercepat penyaluran BST dan BPNT/kartu sembako serta PKH ditambah dengan bantuan beras bagi KPM.

    Sekretaris Kampung Argosigemerai, Ridwan Manilet, berujar BST merupakan salah satu program dari Kemensos dalam rangka mengentaskan dan memutus rantai penyebaran Covid-19 serta percepatan pemulihan ekonomi nasional.

    Baca juga:  Usai Deklarasi, Lapas Teluk Bintuni Komitmen Wujudkan WBK dan WBBM

    Ridwan mengungkapkan, data penyaluran BST langsung diperoleh dari Kemensos, bukan dari pemerintah kampung. Jika dalam pelaksanaan ada warga yang berstatus ASN memperoleh bantuan, kata dia, perlu adanya pembaharuan atau verifikasi data.

    “Saat penyaluran bantuan kan ada pendamping dari PKH, yang berfungsi melakukan pendampingan, maka perlu adanya verifikasi data kembali. Sehingga betul-betul orang yang menerima bantuan adalah mereka yang tepat sasaran dan jangan sampai menimbulkan polemik di tengah masyarakat,” tuturnya. (LP5/red)

    Latest articles

    Atasi Kesenjangan Sosial, Pemprov Papua Barat Butuh Keselarasan Anggaran  

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com - Asisten Perekonomian Papua Barat Melkias Werinusi mengatakan, pembangunan kesejahteraan sosial akan bermuara pada peningkatan kesadaran masyarakat yang masuk dalam kelompok penyandang...

    More like this

    Selamat! Petrus Kasihiw Raih Gelar Doktor Lingkungan di Unipa

    MANOKWARI,LinkPapua.com- Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw berhasil meraih gelar doktor bidang lingkungan usai menjalani...

    Cegah Banjir, Kodim 1806/TB Bersihkan Parit di Kampung Banjar Ausoy

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Komandan Kodim 1806/TB, Letkol Inf Teguh Eko Efendi memimpin pembersihan parit sepanjang...

    Tim Itwasda Polda Papua Barat Lakukan Audit di Polres Teluk Bintuni  

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Tim Itwasda Polda Papua Barat mengunjungi Polres Teluk Bintuni, Senin (22/4/2024). Tim...