25.9 C
Manokwari
Sabtu, April 27, 2024
25.9 C
Manokwari
More

    Prokes Ketat, Pemkab Teluk Bintuni Izinkan Ujian Sekolah Tatap Muka

    Published on

    BINTUNI , Linkpapuabarat.com- Pemkab Teluk Bintuni akhirnya menyetujui pelaksanaan ujian dengan sistem tatap muka bagi murid sekolah dasar kelas 6. Ujian tatap muka akan diterapkan dengan protokol kesehatan ketat.

    “Khusus untuk kelas 6 telah diizinkan oleh pemerintah daerah dan Satgas Covid-19 untuk melaksanakan ujian tatap muka. Kami menyampaikan sulitnya ujian lrwat daring (online). Kita terkendala pada sistem pengawasan,” terang Kepala SD Negerki Terpadu Bintuni, Ahmad Tamim, Jumat (26/3/2021).

    Dijelaskan Ahmad, terdapat 56 siswa yang akan mengikuti ujian. Mereka terdiri dari 2 kelas.

    Untuk teknik pelaksanaan ujian akan dibagi 4 kelas yang masing-masing kelas akan diisi minimal 15 siswa. Pengaturan ini telah dikaji berdasarkan pertimbangan protokol kesehatan.

    Baca juga:  Kodam Kasuari-SKK Migas Alirkan Air Bersih untuk Masyarakat Teluk Bintuni

    “Ujian sekolah akan dilakukan dari tanggal 3-9 Mei yang akan dilakukan secara serentak se-Kabupaten Teluk Bintuni,” kata Ahmad.

    Dijelaskan Ahmad, dalam proses menghadapi ujian sekolah, pembelajaran dimaksimalkan dengan dua sistem. Pertama dengan sistem daring dan juga tatap muka. Cara ini dilakukan fleksibel agar teta memberi ruang kepada siswa untuk menyerap pelajaran secara optimal.

    “Pembelarajan kami fokuskan ke 5 mata pelajaran. Kita kasih soal-soal kepada siswa yang tingkatannya tinggi, yang kiranya akan keluar dalam ujian nanti,” jelasnya.

    Adapun untuk kelas 1 sampai kelas 5 Kata Ahmad, pihaknya belum mendapatkan petunjuk pelaksanaan ujian. Tetapi kalau merujuk pada standar pemerintah dan Satgas Covid-19 kemungkinan akan dilakukan secara online.

    Baca juga:  Penanaman Padi Sawah Inpari IR Nutri Zinc, Upaya TP PKK Teluk Bintuni Tekan Angka Stunting

    Ditanya soal efektivitas pembelajaran daring bagi siswa kata Ahmad, itu adalah kendala dalam mempersiapkan ujian untuk kelas 6. Karena sistem daring penyerapan materi tak maksimal.

    Siswa tidak bisa 100 persen menyerap pelajaran. Serapannya hanya sekitar 70 persen.

    “Saya menyarankan kepada guru-guru saya untuk menerapkan beberapa metode pembelajaran. Tujuaannya agar bisa saling menopang,” jelasnya.

    Menurutnya, untuk kelulusan diserahkan kepada pihak sekolah masing-masing. Di mana syarat untuk memenuhi kelulusan rata-rata 65 persen. Angka ini diturunkan dari angka 70% sebelum Covid-19.

    “Untuk mata pelajaran agama dan PPKN harus lebih tinggi, karena ada penilaian akhlak 70 persen sebelumnya 75 persen. Khusus mata pelajaran matematika 60 persen. Kami turunkan semua 5 persen dari setiap mata pelajaran dalam penilaian,” tutur Ahmad

    Baca juga:  Warga Serahkan Senpi ke Polres Teluk Bintuni, Ternyata Sudah Disimpan Turun-temurun

    Guru yang mengajar di SD Negeri Terpadu ada 22 orang, terdiri atas ASN 4 orang, honorer 12 dan guru kontrak 8 orang. para guru ini akan berusaha maksimal agar proses pelaksanaan ujian berjalan lancar.

    “Harapan kami guru kepada siswa dan orang tua siswa karena ini musim pandemi, tetap menjaga protokol kesehatan. Dalam proses pembelajaran perhatikan pendampingan orang tua terhadap anak. Untuk orang tua yang mempunyai anak kelas 6 yang akan menghadapi ujian tolong untuk memfasilitasi anak-anaknya dengan HP android masing-masing agar proses pembelajaran secara online tidak menghadapi kendala,” tutup Ahmad. (LPB2/red)

    Latest articles

    KPU Teluk Bintuni Siap Hadapi Gugatan Pileg, Digelar 3 Mei

    0
    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- KPU Teluk Bintuni membuka kotak suara untuk dijadikan alat bukti dalam sengketa Pileg 2024. Pembukaan kotak suara dilakukan di Kantor KPU, Jumat...

    More like this

    Kunker Bupati Petrus Kasihiw ke Beberapa Lokasi: Perkuat Infrastruktur dan Ekonomi Lokal

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com-Bupati Teluk Bintuni, Dr. Ir. Petrus Kasihiw, MT., melakukan kunjungan kerja yang bertujuan...

    Tanggapi Aksi Pemalangan oleh Pencaker, Bupati Kasihiw: Stop Bikin Gerakan Tambahan!

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Bupati Teluk Bintuni, Dr. Ir. Petrus Kasihiw MT, memberikan tanggapan terkait...

    Bupati Petrus Kasihiw Dukung Perayaan HUT Pattimura di Bintuni

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw melakukan pertemuan dengan panitia HUT Pattimura...