27.7 C
Manokwari
Kamis, Mei 2, 2024
27.7 C
Manokwari
More

    Pemprov PB Salurkan Bantuan Pangan 7 Kabupaten, Sentuh 73.244 Warga Miskin

    Published on

    MANOKWARI,Linkpapua.com – Pemerintah Provinsi Papua Barat bekerja sama dengan Bulog menyalurkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah tahap I 2024, Rabu (31/1/2024). Bantuan menyasar 73.244 penerima di tujuh kabupaten.

    Penyerahan dilakukan secara simbolik di Kantor Lurah Manokwari Barat. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat Lasarus Ullo mengatakan program bantuan pangan ini merupakan kelanjutan program tahun 2023. Penyaluran dilakukan lebih cepat guna menjaga stabilitas pangan di masyarakat.

    Baca juga:  3 Pengurus KONI Papua Barat Ditetapkan Sebagai Tersangka Korupsi

    “Presiden menugaskan Badan Pangan nasional untuk melakukan penyaluran cadangan pangan pemerintah bersama Bulog melalui Badan Pangan Nasional Republik Indonesia,” jelas Lasarus.

    Dikatakannya, tujuan program ini ialah yang pertama mengurangi beban pengeluaran dari keluarga penerima bantuan pangan. Yang kedua kata Lasarus, sebagai upaya untuk menangani kerawanan pangan, mengentaskan kemiskinan ekstrem, stunting dan gizi buruk.

    “Dan yang ketiga upaya pengendalian inflasi, dan melindungi produsen dan konsumen,” terang dia.

    Baca juga:  Reses di Kaimana, Yomima Sorik Janjikan Penyaluran Modal Usaha Bagi Perempuan

    Bantuan pangan yang diberikan pemerintah kepada Provinsi Papua Barat sebanyak 73.244. Adapun kabupaten penerima bantuan pangan yaitu Kabupaten Manokwari sebanyak 22.115 penerima, Kabupaten Manokwari Selatan sebanyak 5.496, Kabupaten Pegaf sebanyak 6.706, Kabupaten Teluk Bintuni sebanyak 13.189, Kabupaten Teluk Wondama sebanyak 5.856, Kabupaten Fakfak sebanyak 13.197 dan Kabupaten Kaimana sebanyak 6.685.

    Baca juga:  Anggaran Dipangkas, Dinas Kearsipan Papua Barat Optimistis Jalankan Program 2024

    Menurut Lasarus Ullo, penerima bantuan pangan ini adalah mereka yang berhak dan yang dikeluarkan oleh Bappeda dan Dinas Sosial sehingga masyarakat yang menerima bantuan ini benar-benar masyarakat yang membutuhkan.

    Lasarus meminta kepada Bulog bersama-sama dapat mengawasi beras-beras bantuan ini agar tidak seperti tahun sebelumnya yang diperjualbelikan secara bebas.

    “Karena ini beras subsidi dari pemerintah untuk masyarakat,” imbuhnya. (LP12/red)

    Latest articles

    Forkom Imekko Bersatu PBD Minta KPK Keluarkan Rekomendasi Cakada Bebas KKN

    0
    SORONG, Linkpapua.com - Forum Komunikasi Masyarakat Inanwatan Metemani Kokoda Bersatu (Forkom Imekko) Papua Barat Daya mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera mengeluarkan rekomendasi ke...

    More like this

    KPU Teluk Bintuni Siap Hadapi Gugatan Pileg, Digelar 3 Mei

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- KPU Teluk Bintuni membuka kotak suara untuk dijadikan alat bukti dalam sengketa...

    Melkias Werinussa Ungkap Sederet Rencana Strategis Pemprov PB Jelang Perpindahan IKN

    MANOKWARI, linkpapua.com- Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah Provinsi Papua Barat Melkias Werinussa membeberkan sederet...

    HUT Wondama ke-21, Bupati Hendrik Boyong Pejabat-ASN Belanja ke Pasar Sentral Iriati

    WASIOR, linkpapua.com- Kabupaten Teluk Wondama merayakan HUT ke-21 dengan berbagai cara. Salah satunya dengan...