27 C
Manokwari
Kamis, April 25, 2024
27 C
Manokwari
More

    Safari Ramadhan ke Teluk Bintuni, Wagub: Lupakan Pilkada, Saatnya Bersatu

    Published on

    BINTUNI, linkpapua.com – Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani melakukan safari Ramadhan di Masjid Al-Muttaqin Kampung Lama, Teluk Bintuni. Wagub mengingatkan agar pilkada lalu tak lagi menyisakan sekat. Ia meminta masyarakat bersatu.

    “Saya mengajak kepada semua masyarakat Teluk Bintuni, sudah, kalo kemarin ada yang di sana, ada yang di sini itu proses oleh ketentuan peraturan perundang undangan. Memungkinkan kita untuk kemudian di dalam perbedaan pendapat. Tapi ketika proses itu sudah selesai mari kita bergandengan tangan. Kita ikuti pemerintah,” katanya.

    Wagub mengatakan, perbedaan pilihan politik adalah hal biasa dalam demokrasi. Tapi perbedaan itu jangan sampai menimbulkan pengkotak-kotakan di masyarakat.

    Baca juga:  Gelar Maulid, IKAMA Teluk Bintuni Berharap Jadi Momen Silaturahim Semua Elemen

    “Masyarakat harus bersatu. Mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan,” ujarnya.

    Kata Lakotani, pemerintah jika dilihat dari teori kewarganegaraan merupakan wakil Tuhan di muka bumi ini. Jadi pemerintah yang dipilih oleh rakyat Tuhan izinkan. Diridhoi Allah.

    “Jadi mari kita beri dukungan supaya dengan dukungan yang kita beri pemerintah dalam suasana yang tenang dan kondusif, untuk membuat berbagai kebijakan, bersama DPR untuk mewujudkan berbagai kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

    Baca juga:  Jatah Beras Mandek Setahun, Ratusan Guru Palang Kantor Pos Bintuni

    Dalam ceramahnya KH Misbahul Munir mengutip sebuah hadits Nabi Muhammad yang berbunyi, barang siapa melakukan silaturahmi akan dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya. Dan kata Misbhul, safari Ramadhan juga bagian dari silaturahmi.

    “Sesungguhnya yang paling mulia di sisi Allah adalah yang paling takwa/takut kepada Allah,” katanya.

    Bupati Petrus Kasihiw Dalam sambutannya mengatakan, banyak hal yang menjadi kebanggaan di Teluk Bintuni ini. Ini pertama kali mendengarkan tausiah dari pemimpin umat dari luar dari MUI pusat.

    “Memang luas provinsi ini sehingga semua tempat tidak bisa disinggahi, kita masih berupaya mencari kesempatan untuk mengunjungi saudara saudara kita di berbagai distrik,” kata Petrus.

    Baca juga:  Oknum PNS BKSDA Teluk Bintuni Dipolisikan Terkait Tuduhan Penipuan Alih Fungsi Lahan

    Petrus juga menyinggung soal konteks keberagaman sesuai dengan budaya di wilayah Papua barat ini.

    “Kita beda agama suku ras tapi kita bersaudara, Kita di Bintuni disebut dengan agama keluarga,” ucapnya.

    Safari Ramadhan juga diikuti Wakil Bupati Matret Kokop, Ketua MUI Ahmad Suhu Refideso, Wakil Ketua DPRD, Forkopimda serta sejumlah Kepala OPD. Hadir pula, Dandim 1806 Teluk Bintuni serta kapolres. (LP5/red)

    Latest articles

    Atasi Kesenjangan Sosial, Pemprov Papua Barat Butuh Keselarasan Anggaran  

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com - Asisten Perekonomian Papua Barat Melkias Werinusi mengatakan, pembangunan kesejahteraan sosial akan bermuara pada peningkatan kesadaran masyarakat yang masuk dalam kelompok penyandang...

    More like this

    Selamat! Petrus Kasihiw Raih Gelar Doktor Lingkungan di Unipa

    MANOKWARI,LinkPapua.com- Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw berhasil meraih gelar doktor bidang lingkungan usai menjalani...

    Cegah Banjir, Kodim 1806/TB Bersihkan Parit di Kampung Banjar Ausoy

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Komandan Kodim 1806/TB, Letkol Inf Teguh Eko Efendi memimpin pembersihan parit sepanjang...

    Tim Itwasda Polda Papua Barat Lakukan Audit di Polres Teluk Bintuni  

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Tim Itwasda Polda Papua Barat mengunjungi Polres Teluk Bintuni, Senin (22/4/2024). Tim...