26.1 C
Manokwari
Selasa, April 16, 2024
26.1 C
Manokwari
More

    Operasi Pekat Bongkar Sejumlah Kasus di Teluk Bintuni, ini Penjelasan Kapolres

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- Polres Teluk Bintuni berhasil membongkar sejumlah kasus dalam rangkaian Operasi Pekat beberapa pekan.

    Kasus-kasus itu didominasi oleh aktivitas peredaran miras.

    Kapolres Teluk Bintuni AKBP Hans R Irawan menyampaikan miras masih dominan menjadi penyakit masyarakat. Peredaran miras masih tinggi, dan banyak menjadi pemicu berbagai tindak kejahatan.

    “Pada pelaksanaan Operasi Pekat kita menemukan miras ini jadi pemicu banyak tindak kejahatan. Masyarakat merasakan juga hal itu. Karenanya saya mengharapkan ini ditangani bersama oleh seluruh elemen masyarakat,” kata Hans, Rabu (5/5/2021).

    Baca juga:  Tim PKK Teluk Bintuni gelar peningkatan kapasitas peran perempuan di pedesaan

    Masyarakat sendiri merasakan manfaat dari Operasi Pekat. Dijelaskan Hans, jika manfaatnya dirasakan maka menjadi tanggung jawab bersama untuk menuntaskan permasalahan ini.

    Dijelaskan, dalri Operasi Pekat pihaknya membongkar sejumlah kasus. Di antaranya ada beberapa orang yang masuk dalam target operasi (TO) telah diamankan. Tim Reserse juga telah mengungkap beberapa tindakan kejahatan pencurian.

    Baca juga:  Pemkab Bintuni Cairkan BLT untuk Warga Miskin Ekstrem di 5 Distrik

    Khusus untuk miras kata Hans, polisi sudah melakukan penertiban hingga ke toko penjual. Selama ini toko mendistribusikan miras cukup besar karena tingginya permintaan dari masyarakat.

    “Di Bintuni ada beberapa toko yang punya ijin yang diterbitkan oleh pemerintah daerah. Namun dalam ijin tersebut tidak boleh mendistribusikan ke warung-warung. Hanya boleh disuplai untuk tempat tertentu saja,” katanya.

    Baca juga:  Curhat Tokoh Kampung Idoor: Teruntuk, Satgas TMMD! Maafkan Atas Ketidaknyamanan ini

    Perizinan ini yang banyak dilanggar. Hans mengatakan perlu ada pengawasan khusus mengenai izin. Karena miras adalah ranah tindak pidana ringan. Ada bidang yang mengawasi.

    “Ada aturan dan pengawasan, sedangkan yang paling sulit itu mengawasi. Kepolisian itu bertindak jika ini sudah menimbulkan bahaya atau ancaman kantibmas,” jelasnya. (LP5/red)

    Latest articles

    Pengguna Kendaraan di Papua Maluku Tidak Usah Kawatir, Pertamina Pastikan Ketersediaan...

    0
    JAYAPURA, Linkpapua.com-Memasuki puncak arus balik Lebaran 2024, Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melakukan pemantauan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di berbagai...

    More like this

    Polres Teluk Bintuni Panen Perdana Jagung, Hasilnya Dibagikan ke Masyarakat

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Polres Teluk Bintuni melakukan panen jagung di kebun Bhayangkari, Senin (5/4/2024). Ini merupakan...

    Mediasi Kelar, Pemilihan Kepala Kampung Sara Teluk Bintuni Segera Digelar

    TELUK BINTUNI,Linkpapua.com - Polres Teluk Bintuni memediasi permasalahan antara Kepala Distrik Kaitaro Feky Feneteruma...

    Irigasi Jebol, Kampung Waraitama Teluk Bintuni Kembali Terendam Banjir

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Hujan dengan intensitas tinggi sejak beberapa pekan lalu menyebabkan jebolnya irigasi di...