Jumat, Juni 2, 2023
26 C
Manokwari
26 C
Manokwari
Jumat, Juni 2, 2023

Indonesia COVID-19 Statistics

161,773
Total Kematian
Updated on Friday, 2 June 2023, 07:29 7:29 am
12,488
Total Kasus Aktif
Updated on Friday, 2 June 2023, 07:29 7:29 am
6,807,878
Total Kasus Terkorfirmasi
Updated on Friday, 2 June 2023, 07:29 7:29 am

Entaskan Stunting, BKKBN Papua Barat Ingatkan Pentingnya 1.000 Hari Pertama Kehidupan Anak

MANOKWARI, LinkPapua.com – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Papua Barat terus berupaya mengentaskan stunting di seluruh kabupaten/kota.

Koordinator Bidang Advokasi Informasi Pelatihan dan Pengembangan BKKBN Papua Barat, Baso Pikres, menyampaikan seluruh pihak harus peduli terhadap 1.000 hari pertama kehidupan anak.

“Sejak bayi dalam kandungan hingga balita harus mendapat perhatian khusus dari orang tua,” ujar Pikres dalam sosialisasi kelompok kerja (Pokja) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Tim Pendamping Keluarga (TPK) di wilayah distrik dan kampung, belum lama ini.

“Dalam percepatan penanganan stunting ada intervensi yang dilakukan termasuk mengubah perilaku masyarakat maupun lingkungannya. Memang yang masuk dalam tim ini terdiri dari sejumlah instansi sesuai dengan tupoksi kerjanya,” tambahnya.

Baca juga:  Pengelolaan Kampung Berkualitas, BKKBN Sebut Papua Barat Punya Banyak PR
Baca juga:  Gelar Rekonsiliasi, BKKBN Papua Barat Target Prevalensi Stunting 14 Persen di 2024

Dijelaskannya, di Manokwari tercatat presentase angka stunting mencapai 22,6 persen dengan jumlah anak mencapai 4.500-an anak.

“Tim memiliki target di tahun 2024 presentase stunting di Manokwari menjadi 14 persen. Ini perlu keseriusan bersama dari semua stakeholders terlebih masyarakat,” katanya.

Pikres berujar, kasus stunting di Papua Barat disebabkan oleh banyak hal, mulai dari faktor ekonomi hingga ketidaktahuan orang tua terhadap stunting.

“Untuk Papua Barat dalam menekan angka stunting ini memang memiliki karakteristik karena wilayah geografis yang beragam. Dengan dibentuknya tim, dapat mendampingi keluarga yang anaknya masuk dalam kategori stunting,” tutupnya. (LP3/Red)

Latest news
Related news

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here