Manokwari,Linkpapuabarat.com- Pjs bupati Manokwari Robert.R.A. Rumbekwan menilai salah satu penyebab semakin meningkatnya jumlah pasien covid-19 di Manokwari karena warga masih menganggap remeh virus tersebut.
“Warga masih menganggap remeh covid-19 ini sehingga protokol kesehatan tidak dipatuhi. Akibatnya jumlah pasien yang terkonfirmasi positif semakin banyak. Bahkan masih ada pemahaman di kalangan warga bahwa covid ini hanya kepentingan proyek atau elit pemerintah saja,”sesal Rumbekwan Selasa (10/11/2020).
Akibat dari semakin bertambahnya jumlah warga yang terkonfirmasi covid-19 di Manokwari, pemda perlu persiapan faslitas karantina dan ruang isolasi.
“Faskar kita di Marina sudah mulai penuh, harus mencari alternatif lainnya agar bisa menampung pasien yang positif. Tidak mungkin kita membangun yang baru karena butuh waktu sedangkan ini mendesak,”jelas bupati.
Dirinya menjelaskan pihaknya dalam penerapan perbup penerapan protokol kesehatan masih melakukan upaya-upaya persuasif. Jika dalam upaya persuasif warga masih acuh, akan dikenai sanksi sesuai dengan aturan dalam Perbub tersebut.
“Kita terus melakukan sosialisasi kepada warga agar bisa sadar dan mematuhi protokol kesehatan. Termasuk melakukan patroli dan sidak. Tetapi jika prilakunya tidak bisa dirubah ya, terpaksa kita kenakan sanksi,”tutup bupati.(LPB3/red)