26 C
Manokwari
Senin, Mei 6, 2024
26 C
Manokwari
More

    Ganti kerugian negara, Kejari di Papua Barat diminta segera lelang BB  

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapuabarat.com- Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Witono memerintahkan seluruh Kejaksaan Negeri di Papua Barat segera melelang Barang Bukti (BB) tindak pidana umum maupun khusus yang sudah memiliki dasar hukum tetap untuk segera dilelang secara terbuka. Hal ini untuk mengganti kerugian negara dan mencegah penumpukan BB.

    “Kejaksaan sudah membentuk tim untuk percepatan eksekusi barang bukti dan barang rampasan. Ini juga mencegah adanya penumpukan barang bukti, misalnya kalau kayu dibiarkan lama pasti akan lapuk yang pastinya berdampak ke nilai jualnya. Ini yang harus segera dilakukan lelang,”ungkap Witono usai pemusnahan BB senjata api Selasa (19/1/2021).

    Baca juga:  Heli Milik Salemo-DMC Disebut Terbang Ilegal, Dishub PB Beri Penjelasan

    Dikatakannya dengan lelang yang nantinya hasilnya dikembalikan ke negara untuk menjadi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) tambahan. Terlebih ditengah kondisi pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) negara membutuhkan banyak anggaran untuk penanganannya. Dari hasil kalkulasi nilai BB yang sudah selesai proses persidangannya diperkirakan mencapai ratusan miliar.

    Baca juga:  Besok, Wisuda STIH Caritas Papua Dirangkaikan Deklarasi Universitas Lodewijk Mandatjan

    “Seperti di Sorong itu banyak kayu. Nanti kita lakukan pendampingan agar prosesnya bisa cepat di lelang dan laku. Memang perlu kordinasi juga dengan isntansi lain tergantunya barang buktinya. Lelang akan dilakukan secara terbuka dan transparan dalam 3 bulan kedepan,”tambah dia.

    Terpisah, Kajari Manokwari, Damly Rowelcis menjelaskan sejak tahun 2015 hingga 2020 pihaknya belum pernah melakukan lelang barang bukti. Tahun ini baru dilakukan lelang.”Seperti di Manokwari kemarin baru lelang barang bukti emas mencapai 1 miliar lebih. Masih banyak yang belum dilelang seperti bahan bakar minyak, kayu, tanah dan bangunan ruko. Memang sempat stagnan sekitar 5 tahun,”jelas kajari.

    Baca juga:  Penunjukan Plt DPD Golkar Kabupaten/Kota, Alif Permana Tekankan Jangan Ada Kegaduhan

    Kejati mengingatkan kepada para kejari bahwa setelah putusan pengadilan juga harus memperhatikan BB dalam perkara tersebut.(LPB3/red)

    Latest articles

    Sosialisasi B2SA di Fakfak, Pj Ketua PKK Papua Barat Tekankan Pola...

    0
    MANOKWARI, linkpapua.com- Tim Penggerak PKK Provinsi Papua Barat menggelar sosialisasi B2SA bertajuk Goes To School di Kabupaten Fakfak, Sabtu (4/5/2024). Kegiatan ini digelar sebagai...

    More like this

    Seleksi Terbuka 19 Jabatan Eselon II Pemprov Papua Barat Resmi Dibuka

    MANOKWARI, linkpapua.com- Pemprov Papua Barat resmi membuka pendaftaran seleksi terbuka calon pejabat eselon dua....

    NPHD Diteken, Anggaran Pengamanan Pilkada Papua Barat Rp75 Miliar

    MANOKWARI, linkpapua.com- Pj Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere bersama Kapolda Papua Barat Irjen...

    Selama Maret 2024, Hunian Hotel di Papua Barat dan Papua Barat Daya Alami Peningkatan  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Papua Barat Merry dalam releasenya Kamis (2/5/2024)...