27.9 C
Manokwari
Selasa, Mei 7, 2024
27.9 C
Manokwari
More

    Akhiri Konflik Papua, JDP Kembali Desak Jokowi Buka Upaya Dialog

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Pemerintah Indonesia diminta mengakhiri konflik panjang di Papua dengan memulai langkah-langkah dialog. Dialog diyakini sebagai jalan penyelesaian krisis kekerasan dan sosial di Papua.

    “Dialog ini sangat relevan, penting, dan mendesak saat ini. Saya sangat yakin bahwa dialog akan menjadi “jembatan emas” menuju penyelesaian konflik sosial politik yang sudah berlangsung lebih dari 50 tahun di Tanah Papua,” terang Juru Bicara Jaringan Damai Papua (JDP), Yan Christian Warinussy.

    Baca juga:  Menolak Lupa Kasus Huntara Hingga Yayasan Tipari di Papua Barat pada Peringatan Hari Anti Korupsi

    Menurutnya, konflik Papua sudah menyita begitu banyak energi. Demikian juga melahirkan banyak korban di pihak rakyat Papua yang sangat jarang diselesaikan secara hukum hingga senantiasa meninggalkan peningkatan impunitas negara melalui anasir kekuatan TNI dan Polri.

    “Sementara pada pihak lain, kematian sejumlah personel TNI dan Polri dalam banyak fakta kemudian menjadi “alat justifikasi” bagi ditetapkannya pelaksanaan operasi keamanan dan atau militer yang pada gilirannya melahirkan korban di kalangan rakyat sipil,” jelas Warinussy.

    Baca juga:  Tidak Cukup Bukti, Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Pejabat Pemprov Papua Barat Dihentikan

    Ia mencontohkan, kematian tragis Pendeta Yeremias Zenanbani menjadi bukti bahwa operasi keamanan dan atau milite senantiasa mengakibatkan rakyat sipil menjadi korban. Oleh sebab itu JDP mengimbau pihak yang bertikai terus menerus di Tanah Papua yaitu TNI, Polri dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN PB) atau kelompok yang disebut sebagai Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Kelompok Kriminal Separatis Teroris (KKST) agar mau menyudahi pertikaian bersenjata dan mau menghentikan kekerasan ini.

    Baca juga:  Pj Gubernur Papua Barat Keluarkan Edaran: Perusahaan Wajib Bayar THR H-7 Lebaran

    Mereka juga diminta bersedia memulai dialog damai bersama pemerintah dan rakyat sipil di Tanah Papua.

    JDP juga mendorong Presiden Joko Widodo untuk memulai kembali langkah menempuh dialog dengan menunjuk seorang utusan khusus guna memulai dialog informal dengan semua pihak.

    “Ini adalah langkah penting demi memulai langkah persiapan dialog Papua-Jakarta tersebut. Harus segera dilakukan karena sudah terlalu banyak korban jiwa,” tandas Warinussy. (LP2/Red)

    Latest articles

    Sosialisasi Pencaker, Disnakertrans Papua Barat Tunggu Persetujuan Pj Gubernur 

    0
    MANOKWARI, linkpapua.com- Kepala Dinas Kependudukan Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemerintah Provinsi Papua Barat Derek Amnpir mengungkapkan perlunya memberikan sosialisasi pelayanan terhadap para pemilik usaha...

    More like this

    Sosialisasi Pencaker, Disnakertrans Papua Barat Tunggu Persetujuan Pj Gubernur 

    MANOKWARI, linkpapua.com- Kepala Dinas Kependudukan Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemerintah Provinsi Papua Barat Derek...

    Tuntut Pembayaran Gaji, Honorer Palang Gedung DPR Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Puluhan tenaga honorer berunjuk rasa di Gedung DPR Papua Barat, Senin...

    BPS Catat IKG Papua Barat Tahun 2023 Menurun

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, indeks ketimpangan gender (IKG) pada 2023 di Papua...