28.2 C
Manokwari
Jumat, Juli 4, 2025
28.2 C
Manokwari
More

    Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Kedua, Kajari Bintuni: Tidak Ada Gejala Apa Pun

    Published on

    BINTUNI, Linkpapuabarat.com-Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni, Marthen Tandi S.H bersama Ketua Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) PC Teluk Bintuni, Ali Ridwan, S.Farm., Apt, serta beberapa perwakilan tokoh Agama danTokoh masyarakat, menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua pada Senin (15/2/2021) di RSUD kabupaten teluk Bintuni.

    Menurut Marthen Tandi, sejak menerima dosis pertama hingga penyuntikan dosis kedua, dia tidak merasakan gejala atau efek samping apa pun.

    “Sampai hari ini, tidak ada gejala apa pun,” ujar Marthen Tandi kepada wartwan usai divaksin.

    Baca juga:  PMK2 Unggul di 3 TPS kampung Agrosigemerai

    Sebelum divaksin, Marthen Tandi bersama Kapolres sudah menjalani penyuntikan vaksin Covid-19 dosis pertama bersama sejumlah perwakilan Forkopimda dan tokoh masyarakat di Teluk Bintuni.

    Tandi menceritakan, penyuntikan vaksin Covid-19 buatan Sinovac itu dilakukan setelah dia dinyatakan lolos proses verifikasi identitas dan screening kondisi kesehatan.

    Setelah dinyatakan memenuhi syarat,  langsung disuntik vaksin Covid-19 dan diminta menjalani observasi selama 30 menit untuk mengetahui ada tidaknya  efek yang dirasakan.

    Baca juga:  Lebih 1.000 Peserta Ikuti Lomba Gerak Jalan HUT Kemerdekaan RI di Teluk Bintuni

    “Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Teluk Bintuni  mari kita bersama-sama mensukseskan program vaksin sinovac, jangan takut divaksin, ” tutup kepala kejaksaan

    Sementara itu, Ketua Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) PC Teluk Bintuni, Ali Ridwan, S.Farm., Apt, mengatakan  pelaksanaan vaksinasi salah satu bentuk ikhtiar untuk mengakhiri atau memutus mata rantai pandemi Covid-19 di kabupaten Teluk Bintuni.

    Dirinya juga mengaku tidak merasakan efek apapun usai divaksin tahap pertama dan kedua.

    Baca juga:  Wujudkan Swasembada Pangan, Kodim 1806/Teluk Bintuni Kolaborasi Pemkab Tanam Jagung

    “Saya berharap kepada seluruh masyarakat tidak perlu khawatir divaksin, karena vaksin sinovac ini sudah di uji klinis, BPOM juga sudah mengeluarkan ijin serta label halal bagi vaksin ini,” kata Ali.

    Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Hans Rachmatulloh Irawan, SIK batal menerima vaksin tahap dua. Dari hasil  screening, kondisi kesehatan Kapolres terganggu, akhirnya vaksinasi ditunda. (LPB5/red)

    Latest articles

    Pemkab Teluk Bintuni Siap Terapkan Absensi ASN Pakai Pengenalan Wajah

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni, Papua Barat, bakal menerapkan sistem absensi elektronik berbasis pengenalan wajah atau face recognition bagi ASN....

    More like this

    Pemkab Teluk Bintuni Siap Terapkan Absensi ASN Pakai Pengenalan Wajah

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni, Papua Barat, bakal menerapkan sistem...

    Eks Asisten III Izaac Laukon Dimakamkan, Bupati Bintuni: Kita Kehilangan Sosok Teladan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, menyebut almarhum Izaac Laukon sebagai...

    Muslimat NU Bintuni Warnai Tahun Baru Islam dengan Aksi Sosial-Jalan Sehat

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Menyambut tahun baru Islam 1447 hijriah dan momen 10 Muharam,...