MANOKWARI, Linkpapuabarat.com- Komandan Kodim 1801/Manokwari, Kolonel Arm Airlangga menggelar ramah tamah dengan mengundang para juru warta se-Manokwari ke rumah dinasnya, di Jalan Sarina, Manolwari, Jumat malam (5/2/2021).

Di hadapan wartawan, Dandim yang pernah bertugas sebagai Atase Militer  Kedubes RI di Paris ini mengaku merasakan dukungan pers yang sangat luar biasa selama dirinya bertugas sebagai Dandim Manokwari. Untuk itu ia menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada para awak media.

“Selama saya bertugas di sini, saya rasa dukungan dari teman-teman media sangat luar biasa. Bagaimana media dengan Kodim ini bisa bersinergi menciptakan situasi damai di Manokwari lewat kontribusi pemeberitaan. Kalau sebuah buku ini dibilang, media is power,” kata Dandim.

Pria yang juga pernah bertugas di Kedubes RI di Thailand dan Belanda ini mengilustrasikan media itu warna. Media memiliki peranan penting untuk menentukan sebuah warna. Jika media ingin membuat warna merah, maka masalah akan menjadi merah.

“Mau dibuat warnanya teduh, media juga yang bikin teduh. Jadi bener-benar media memegang peranan penting. Kita sadar betul bahwa TNI, Kodim, Kodam juga, harus bersinergi dengan media. Tanpa media, itu semua nothing,” tutur alumni Akmil 1991 ini.

Pada kesempatan ini, Dandim juga berharap ke depan kegiatan seperti ini terus berlanjut. Ramah tamah berikutnya Dandim akan menggelarnya di sebuah tempat media gathering yang bersifat informal, yang lebih santai. Kalau perlu dibuat FGD (forum diskusi) nya media. Jika selama ini media meliput FGD, berikutnya media membuat FGD sendiri.

“Temanya kita yang tentukan. Kita bikin  yang strategis. Saya tertarik untuk buat itu. Mungkin kita mix (campur/padukan) antara media dengan akademisi supaya lebih strategis atau pemikiran-pemikiran agar output yang kita dapatkan bisa bermanfaat untuk wilayah khususnya,” harapnya.

Sejumlah wartawan nampak hadir dal acara ramah tamah tersebut termasuk Ketua PWI Papua Barat, Bustam. Sementara aari Kodim hadir sejumlah pejabat/perwira, termasuk Kasdim Letkol Inf Saheri. (LPB2/red)