27.8 C
Manokwari
Sabtu, Juni 7, 2025
27.8 C
Manokwari
More

    Konsultasi Publik RPHJP, Bupati Mansel: Harus Berpihak pada Ekologi dan Sosial

    Published on

    MANSEL, LinkPapua.com – Bupati Manokwari Selatan (Mansel), Bernard Mandacan, menyampaikan bahwa dokumen Rencana Pengelolaan Hutan Jangka Panjang (RPHJP) harus benar-benar berpihak pada aspek ekologis dan sosial masyarakat.

    Penegasan itu disampaikan saat membuka kegiatan konsultasi publik RPHJP Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Unit II Mansel, Rabu (5/6/2025).

    “Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang formalitas, tetapi betul-betul menjadi ruang diskusi terbuka. Masukan dari semua pihak pemda, pemangku kepentingan, akademisi, hingga masyarakat adat sangat dibutuhkan agar dokumen dibuat ini benar-benar berpihak kepada kepentingan ekologis dan sosial masyarakat Manokwari Selatan,” ujarnya.

    Baca juga:  Kursus Kepemimpinan Menengah: Pemuda Katolik Papua Barat Wujudkan Generasi Berkarakter

    Konsultasi publik ini dihadiri pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Mansel, Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Mansel, perwakilan akademisi, LSM seperti Ecozona, Manukwar, Konservasi Indonesia, serta mitra pembangunan lainnya.

    Bernard turut mengapresiasi kerja keras semua pihak yang telah menyusun dokumen RPHJP. Dia menyebut penyusunan ini sebagai langkah strategis untuk memastikan kelestarian sumber daya hutan dan mendorong pemberdayaan masyarakat di dalam dan sekitar kawasan hutan.

    Baca juga:  Masih Trauma, Penasehat Hukum S Ajukan Penangguhan Penahanan

    Kepala CDK Mansel, Christian Fonataba, dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa konsultasi publik RPHJP KPHP Wilayah II Mansel ini merupakan bagian dari upaya memastikan pengelolaan hutan dilakukan secara partisipatif, berkelanjutan, dan berpihak kepada masyarakat lokal.

    “Penyusunan RPHJP kita ketahui bersama merupakan suatu kewajiban setiap KPHP sebagai dasar dalam pengelolaan hutan 10 tahun ke depan,” katanya.

    Baca juga:  Polresta Manokwari Dalami Viral Tikus di Mangkok Mi Ayam, Sampel Dikirim ke Surabaya

    Dia menekankan agar dokumen tersebut tidak berhenti pada aspek administratif semata, tetapi harus mencerminkan kepekaan terhadap isu ekologis, sosial, dan ekonomi.

    Sementara itu, Direktur Strategis Konservasi Sahul Papua, Meyti Mongdong, menyampaikan pentingnya merancang perencanaan kehutanan yang benar-benar berpijak pada prinsip keberlanjutan.

    “Dengan itu, kami dari mitra pembangunan berharap ketika perencanaan ini disetujui dan diterapkan bisa ditegakkan sehingga bisa dipastikan planning dan implementasi kita bersama mencapai goal sesuai tujuan awal,” tuturnya. (*/red)

    Latest articles

    Anggota DPR RI Obet Rumbruren Soroti Tambang Ilegal di Pegaf: Tutup...

    0
    MANSEL, LinkPapua.com – Anggota DPR RI Komisi IX asal Papua Barat, Obet Arik Ayok Rumbruren, mendesak pemerintah segera menutup seluruh aktivitas tambang ilegal di...

    More like this

    Anggota DPR RI Obet Rumbruren Soroti Tambang Ilegal di Pegaf: Tutup Dulu, Baru Tertibkan!

    MANSEL, LinkPapua.com – Anggota DPR RI Komisi IX asal Papua Barat, Obet Arik Ayok...

    Masjid Nurul Qolbi Manokwari Kurban 6 Ekor Sapi, Juga Dibagikan ke Warga Nasrani

    MANOKWARI, LinkPapua - Sebanyak enam ekor sapi kurban disembelih di Masjid Nurul Qolbi Amban...

    Maknai Iduladha 1446 H, Kapolda Kalteng Sumbang Satu Ekor Sapi untuk PWI Kalimantan Tengah

    PALANGKARAYA, Linkpapua.com – Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan menyumbangkan seekor sapi kurban...