29.3 C
Manokwari
Minggu, November 24, 2024
29.3 C
Manokwari
More

    Warga Binaan Lapas Manokwari Diberi Pelatihan Seni Musik Khas Papua

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Lapas Kelas IIB Manokwari terus menunjukkan komitmen dalam pembinaan warga binaan. Kali ini Lapas melakukan pelatihan seni musik tradisional Papua yang digelar di lapangan Lapas, Rabu (18/9/2024). Di kesempatan itu para warga binaan diberikan kesempatan untuk mempelajari dan memainkan beragam alat musik tradisional.

    Kalapas Manokwari Sudarno mengatakan, pengenalan nilai-nilai seni tradisional adalah upaya memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada warga binaan.

    “Program pembinaan musik tradisional ini bukan sekadar melestarikan warisan budaya, tetapi juga sebagai sarana untuk mengembangkan potensi diri serta memperkuat solidaritas di antara para warga binaan,” ujar Sudarno.

    Baca juga:  PDIP PB Punya Bacaleg Mantan Napi, Saleh: Ada Cadangan Kalau tak Bisa Ikut

    Dalam pembinaan ini, warga binaan diperkenalkan dengan berbagai alat musik tradisional Papua. Seperti tifa, alat musik petik, dan beberapa instrumen lain yang khas dalam menghasilkan nada-nada unik dari budaya lokal seperti stand bass tradisonal.

    Selain mendapatkan pengetahuan sejarah dan cara memainkannya, para warga binaan juga langsung mempraktikkan permainan alat musik tersebut, baik secara individu maupun berkelompok.

    Kalapas Manokwari menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberikan keterampilan, tetapi juga berdampak positif pada mental dan sosial warga binaan.

    Baca juga:  Asisten III Lepas Kafilah Papua Barat ke Ajang MTQ Korpri Nasional di Palangkaraya 

    “Kami ingin mereka merasakan kebanggaan atas budaya lokal mereka sendiri. Musik tradisional adalah medium yang efektif untuk menumbuhkan kecintaan terhadap budaya dan memperkuat rasa saling menghormati di antara sesama,” terangnya.

    Ia menjelaskan, pembinaan seni ini merupakan bagian dari program pengembangan diri yang rutin dilaksanakan di Lapas Manokwari. Setiap warga binaan didorong untuk aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang edukatif dan rekreatif.

    Baca juga:  COVID-19 masih jadi perhatian Pemprov Papua Barat 2021

    “Kami berharap program ini terus berlanjut dan semakin berkembang. Kami ingin membekali mereka dengan keterampilan serta menanamkan nilai-nilai positif yang dapat mereka bawa saat kembali ke lingkungan sosialnya,” tambah Kalapas sebelum menutup acara.

    Dengan dukungan penuh dan partisipasi aktif dari para warga binaan, kegiatan pembinaan musik tradisional ini berjalan dengan lancar. Program ini diharapkan dapat menjadi salah satu cara efektif dalam membangun karakter yang lebih baik.(LP2/Red)

    Latest articles

    Bupati Matret Kokop Lepas Distribusi Logistik Pilkada ke 5 Distrik di...

    0
    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop melepas secara simbolis pendistribusian logistik Pilkada 2024, Minggu (24/11/2024). Acara pelepasan berlangsung di halaman Kantor Komisi Pemilihan...

    More like this

    Bupati Matret Kokop Lepas Distribusi Logistik Pilkada ke 5 Distrik di Bintuni

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop melepas secara simbolis pendistribusian logistik Pilkada 2024,...

    Jadwal Kampanye Berakhir, KPU Manokwari Mulai Copot APK Calon  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dengan memasuki masa tenang pemilu, Komisi Pemilihan Umum ( KPU)Kabupaten Manokwari telah...

    Distribusi Logistik ke 6 Distrik di Fakfak Hari ini Dikawal 50 Personel Polri  

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir menghadiri pelepasan distribusi logistik...