29.1 C
Manokwari
Minggu, November 24, 2024
29.1 C
Manokwari
More

    Bantuan Kemanusiaan 1,2 Ton Pangan Kementerian Pertanian Tersalur ke Puncak Papua Tengah

    Published on

    PUNCAK, LinkPapua.com – Kementerian Pertanian (Kementan) bergerak cepat memberikan bantuan tanggap bencana kepada warga tiga distrik di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, yang terdampak cuaca ekstrem yang menyebabkan terjadinya dehidrasi dan wabah diare.

    Bantuan kemanusiaan itu, yakni 1,2 ton bahan pangan, terdiri atas 1 ton beras, 100 dus biskuit, dan 100 dus mi instan.

    Bantuan diserahkan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika, Petrus Yumte, didampingi para asisten dan staf ahli bersama Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Hortikultura Mimika, Alice Wanma, kepada Sekda Kabupaten Puncak, Darwin Tobing, di Posko Bantuan, Jalan C. Heatubun, Mimika, Senin (7/8/2023).

    Baca juga:  Menko PMK: Gudang Logistik Solusi Atasi Kekeringan di Papua Tengah

    “Saya mewakili Pj Bupati Mimika sebagai tuan rumah, menyerahkan bantuan untuk bencana di Kabupaten Puncak dari Kementan. Kami berharap bahwa ini bantuan kemanusiaan kita semua warga Papua, khususnya Papua Tengah. Mari kita saling beri dukungan agar bencana bisa pulih dengan cepat,” ucap Petrus.

    “Atas nama pemerintah daerah kami mengucapkan terima kepada Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), yang memperhatikan kami di sini dan kami juga berharap dari kementerian lain yang terkait tanggap bencana. Kami mohon bisa juga memberikan bantuan kepada kami di Papua Tengah, khususnya Kabupaten Puncak, yang saat ini tengah mengalami kesulitan karena kondisi alam,” sambungnya.

    Baca juga:  Kepala BNPB dan Menko PMK Berangkat ke Papua Tengah Bantu Korban Kekeringan

    Sekda Puncak, Darwin Tobing, menyampaikan terima kasih kepada Pj Sekda Mimika dan jajaran yang berkesempatan menyerahkan bantuan kemanusiaan dari Kementan.

    Disampaikan pula bahwa meninggalnya enam orang di Puncak, bukan karena kelaparan, tapi dehidrasi dan terkena penyakit diare sebagai dampak cuaca ekstrem (kemarau panjang, salju, dan hujan es) sehingga menimbulkan kelangkaan air minum dan merusak kualitas bahan makanan.

    Baca juga:  Banjir dan Longsor di Papua, Orang Tua Karo SDM Meninggal Dunia

    “Kami berterima kasih karena sudah menyerahkan. Ini akan bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak, yaitu Agandugume, Lambewi, dan Oneri,” ungkapnya.

    Selain Kementan, Pemkab Puncak juga sudah menerima bantuan dari berbagai pihak, di antaranya Kementerian Sosial, Panglima TNI, PT Freeport Indonesia, BNPB, Kemenko PMK, BNPB. Menko PMK bahkan sebelumnya berkunjung langsung ke Distrik Sinak, Puncak.

    “Bantuan awal dikumpulkan di sini sudah 50 ton. Kami didistribusikan ke Distrik Agandugume setiap harinya menggunakan pesawat,” sebut Darwin. (*/Red)

    Latest articles

    Jadwal Kampanye Berakhir, KPU Manokwari Mulai Copot APK Calon  

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dengan memasuki masa tenang pemilu, Komisi Pemilihan Umum ( KPU)Kabupaten Manokwari telah menurunkan Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon di sejumlah titik...

    More like this

    Petrus Kasihiw: Kunjungan Paus Fransiskus ke RI Momen Monumental bagi Umat Katolik

    Papua Barat Daya,LinkPapua.com - Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik Dunia, melakukan kunjungan apostolik bersejarah...

    Kubu Deta Protes KPU Paniai, Klaim Ada Pelanggaran Proses Calon Independen

    PANIAI,linkpapua.com- Kubu pasangan Deki Degei - Esau Tatogo (Deta) memprotes proses penerimaan calon independen...

    Yanni Digadang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, PFM: Sangat Layak

    MANOKWARI,linkpapua.com-Ketua Partai Gerindra Papua Yanni digadang menjadi salah satu kandidat kuat di kabinet Prabowo...