26.3 C
Manokwari
Sabtu, November 23, 2024
26.3 C
Manokwari
More

    Dilapor Pelecehan Seksual, Pejabat Pemprov PB: Tidak Benar, Saya akan Tuntut Balik

    Published on

    MANOKWARI, linkpapua.com– LI, pejabat Pemprov Papua Barat yang dilaporkan ke polisi terkait kasus pelecehan seksual terhadap seorang perempuan berinisial CR. LI diadukan ke SKPT Polda Papua Barat, Rabu (10/5/2023).

    dalam Laporan Polisi Nomor: LP/B/100/V/2023/SPKT/POLDA PAPUA BARAT, peristiwa pelecehan terjadi pada 17 Februari 2023. Korban disebutkan adalah seorang pengusaha.

    Dikonfirmasi terpisah, LI membantah laporan itu. Menurut dia laporan itu tidak mendasar dan sama sekali tidak benar.

    Baca juga:  Polda akan Periksa Kepala BKD Papua Barat Terkait Kasus Pemalsuan Dokumen CPNS

    “Saya bantah karena itu sama sekali tidak benar,” ujar LI di balik sambungan telepon, Rabu (10/5/2023).

    Pria yang menjabat pimpinan OPD itu mengaku siap mendatangi Polda Papua Barat hari ini. Ia mengaku akan melakukan klarifikasi atas aduan itu.

    “Besok (hari ini) saya ke Polda Papua Barat, saya ini tokoh intelektual Arfak. Saya minta bukti kapan, di mana dan tanggal berapa. Coba tolong jelaskan kata pelecehan seksual itu seperti apa,” paparnya.

    Baca juga:  Polda Segera Limpahkan Kasus Pemalsuan Dokumen Penerimaan CPNS Pemprov Papua Barat

    LI mengaku ingin mengklarifikasi sehingga ia juga akan meminta bukti dan saksi. Ia menduga kuat ada motif tertentu di balik laporan tersebut.

    “Saya juga akan minta bukti visum dokter. Besok saya ke Polda. Harus ada bukti. Saya akan tuntut nama baik. Ini tidak benar!,” tegasnya.

    Baca juga:  Kisruh Rico Sia vs Pemprov Papua Barat, Hammar: Kasasi Selamatkan Uang Negara

    Laporan ini pun sudah diteruskan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Direktorat Reskrim Umum Polda Papua Barat.

    Ancam Lapor Pencemaran Nama Baik

    LI mengancam akan melaporkan balik pencemaran nama baik dan akan menuntut urusan secara adat. Ia mengatakan ada motif tertentu di balik laporan itu.

    “Dalam laporan polisi tertulis kejadian 17 Februari. Lalu kenapa baru laporkan sekarang,” ucapnya.

    (LP2/red)

    Latest articles

    Kapolda Papua Barat bersama Forkopimda Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P. bersama PJ. Gubernur Provinsi Papua Barat beserta Forkopimda Provinsi Papua Barat melakukan peninjauan lokasi ketahanan...

    More like this

    Kapolda Papua Barat bersama Forkopimda Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir,S.I.K.,M.T.C.P. bersama PJ. Gubernur Provinsi Papua...

    Haryono May Hadirkan Pimpinan Komisi II DPR RI dalam Kampanye HERO, Komitmen Hadirkan DOB Kota Manokwari

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pada kampanye akbar Hermus Indou-Mugiyono (HERO) beberapa waktu lalu, salah satu jurkam...

    Pengusulan Matret Kokop Sebagai Bupati Teluk Bintuni Segera Diajukan ke Kemendagri 

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com- DPRK Teluk Bintuni selesai menggelar rapat paripurna istimewa pemberhentian Bupati Teluk Bintuni...