25.6 C
Manokwari
Kamis, Juni 5, 2025
25.6 C
Manokwari
More

    Pemkab Fakfak Ditarget Turunkan Angka Stunting dalam 6 Bulan

    Published on

    FAKFAK,Linkpapua.com– Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw melakukan rapat koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Fakfak terkait penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem di daerah tersebut. Waterpauw menyebut, mainset masyarakat ini harus diubah, tidak hanya berharap pada pemerintah semata.

    “Kita harus segera membuat pola orang tua asuh, pemerintah provinsi sedang menyiapkan perdanya tetapi kabupaten juga harus bergerak. Kemarin di Bintuni kita sudah deklarasi. Saya menjadi orang tua asuh bagi lima anak stunting, saya harap kabupaten juga membentuk tim penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem,” ujar Waterpauw, Selasa (18/4/2023).

    Baca juga:  Dilantik Pj Gubernur, Ketua Karang Taruna Papua Barat Tegaskan Bebas Politik Praktis

    Hal ini kata dia sama seperti yang dilakukan pemerintah provinsi agar penanganan dapat berjalan dengan baik. Waterpauw juga meminta agar pemerintah melibatkan pihak swasta.

    “Saya yakin kalau ini berjalan baik tiga sampai enam bulan saja dia pasti selesai. Prevalensi stunting bisa kita turunkan secara perlahan,” ungkapnya.

    Baca juga:  2 Pj Gubernur di Tanah Papua Buka Seminar Nasional Sejarah Masuknya Agama Islam di Tanah Papua

    Waterpauw berharap Pemerintah Fakfak dapat menggerakan masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan untuk pemanfaatan gizi. Ini sama halnya yang telah dilakukan pemerintah provinsi yang memanfaatkan lahan di sekitar kediaman Gubernur di kampung Susweni.

    “Untuk mengatasi stunting ini perlu dilakukan dari hilir. Melakukan edukasi kepada kelompok sasaran dan perlu melibatkan semua unsur masyakarat. Gereja dan masjid juga perlu dilibatkan untuk memberikan edukasi,” ujarnya.

    Sementara Bupati FakFak, Ismail Untung mengaku akan menindaklanjuti arahan dari Gubernur terkait penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten FakFak. Dia berharap agar pimpinan OPD dapat menyikapinya secara serius untuk penanganan secepatnya.

    Baca juga:  Kodam XVIII/Kasuari Gelar Syukuran HUT ke-8

    “Kita harus menyampaikan kekurangan kita, saya akan melakukan rakor khusus dengan seluruh kepala kampung untuk membahas penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Karena lokusnya ada di kampung, kita perlu penyamaan persepsi untuk membahas ini, ” tandas Bupati.(LP9/Red)

    Latest articles

    Polda Papua Barat Serahkan Dokumen Kedinasan ke Polda Papua Barat Daya

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kepolisian Daerah Papua Barat secara resmi menyerahkan dokumen-dokumen kedinasan, termasuk berkas penyidikan kasus, kepada Kepolisian Daerah Papua Barat Daya dalam sebuah penandatangan berita...

    More like this

    Kapolri Dampingi Presiden pada Panen Raya Jagung Kuartal II, Siap Wujudkan Kedaulatan Pangan Nasional

    BENGKAYANG, Linkpapua.com– Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) mendampingi Presiden Republik Indonesia dalam kegiatan...

    Wabup Teluk Bintuni Ajak Salat Iduladha Berjemaah di Lapangan Trikora

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, mengajak seluruh umat...

    Tahun Ini, Pemkab Manokwari Salurkan 131 Hewan Kurban

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, Pemerintah Kabupaten Manokwari menyalurkan ratusan hewan...