JAKARTA, linkpapua.com – Presiden Joko Widodo menghadiri pelantikan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Masa Bakti 2022-2025, yang digelar di Grand Ballroom, Hotel Kempinski, Jakarta, pada Senin, 20 Februari 2023. Presiden memuji keberagaman di tubuh HIPMI saat ini.
Kata Kepala Negara, HIPMI diisi oleh anak-anak muda potensial. Selain nama Ketua Umum Akbar Himawan Buchari, juga ada nama Reynaldo BT Allo.
Reynaldo terpilih selaku Bendahara Umum BPP HIPMI. Masuknya Reynaldo merepresentasi anak muda asal kawasan timur Indonesia (KTI).
Jokowi pun mengaku bangga sebab HIPMI mengakomodasi pengurus secara merata dari Sabang sampai Merauke. Ia menyebut, organisasi ini menghimpun keberagaman. Dari Jawa, Papua hingga Aceh
“Dan saya tadi senang ada Reynaldo dari Papua Barat, ada dari Papua, dari Aceh ada semuanya, senang kita. Ya inilah negara kita, ini negara besar, sekali lagi ini negara besar,” ujar Presiden dalam sambutannya.
Selain itu, Presiden juga mengapresiasi sikap Ketua Umum BPP HIPMI Akbar Himawan Buchari yang berhasil mengatasi konflik yang terjadi saat pemilihan ketua HIPMI dalam munas beberapa waktu yang lalu. Bahkan, Akbar juga berhasil merangkul para kompetitornya dalam munas, yaitu Bagas Adhadirgha dan Anggawira.
“Pada saat pemilihan ketua di Solo ramai dikit-dikit. Ya anak-anak muda biasalah ramai-ramai dikit. Tapi setelah itu terpilih, semuanya bersatu kembali, ini sangat baik. Bagas diakomodir, Angga diakomodir semuanya, karena memang HIPMI adalah organisasi untuk urusan yang berkaitan dengan ekonomi,” ungkap Presiden.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden turut memberikan tanggapan terkait jumlah pengurus BPP HIPMI Masa Bakti 2022-2025 yang mencapai 239 orang. Menurut Presiden, hal tersebut sebanding dengan jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 282 juta penduduk.
“Saya juga mengapresiasi 239 pengurus itu bukan besar, karena negara kita ini 282 juta penduduknya. Jadi kalau pengurusnya 239 ya menurut saya biasa,” ucap Presiden.
Presiden menyampaikan bahwa para anggota HIPMI harus memiliki pribadi yang tangguh, adaptif, dan terbiasa belajar dengan menggunakan konsep learning by doing. Presiden menilai sifat-sifat tersebut penting untuk dimiliki para pengusaha muda dalam menghadapi kondisi dunia yang tidak pasti.
“Sehingga yang penting adalah street smart, bukan book smart,” tutur Presiden.
Presiden pun tak lupa menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada para pengurus HIPMI yang telah dilantik. Presiden berharap HIPMI dapat menjadi daya ungkit bagi para pengusaha muda di seluruh Indonesia dalam memanfaatkan peluang-peluang yang ada.
“Dan bisa menjadi penggerak ekonomi bangsa,” tandasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Wakil Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Ketua Umum BPP HIPMI Akbar Himawan Buchari.
Dalam pelantikan BPP HIPMI kali ini mengusung tema “HIPMI Penggerak Ekonomi Bangsa Mendukung Keberlanjutan Pembangunan Nasional”. Turut hadir juga dalam acara pelantikan BPP HIPMI para Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Presiden menyaksikan pelantikan ini, Akbar Himawan Buchari selaku Ketua Umum BPP HIPMI, Anggawira selaku Sekretaris Jenderal BPP HIPMI, Reynaldo B.T. Allo selaku Bendahara Umum BPP HIPMI, Bobby Nasution selaku Wakil Ketua Umum BPP HIPMI, Ketua Bidang dan seluruh jajaran pengurus baru BPP HIPMI lainnya. (*/Red)