MANOKWARI, LinkPapua.com – DPW Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Papua Barat menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil), Rabu (1/2/2023). Strategi menghadapi Pemilu 2024 mendatang jadi salah satu bahasan.

Ketua DPW Perindo Papua Barat Aloysius Siep, mengatakan Perindo saat ini menjadi partai yang memiliki kursi mayoritas kabupaten di Papua Barat. Hal itu yang ingin dicapai kembali atau bahkan dilampaui pada 2024 nanti.

“Dari tujuh kabupaten di Papua Barat, hanya di Kaimana saja yang Perindo belum punya kursi. Ini sebagai bukti bahwa Perindo masuk dalam kategori partai besar di Papua Barat. Pertama kali ikuti pemilu di tahun 2019 lalu saja Perindo bisa meraih kursi, apalagi saat ini yang sudah punya kursi, saya yakin dapat meraih kursi lebih banyak lagi,” ujar Siep.

Sementara, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat diwakili Staf Ahli Gubernur, Thamrin Payapo, menyampaikan Perindo Papua Barat harus mendorong demokrasi dan memberikan kontribusi dalam membangun kesejahteraan masyarakat.

“Melalui rapimwil ini bertujuan untuk mewujudkan apa yang sudah menjadi rencana partai. Dengan ini tentunya dapat membawa Perindo dapat lebih berjaya ke depannya. Adanya sinergi dari kader Perindo dengan pemerintah, maka itu dapat membawa perubahan yang baik bagi masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Perindo diwakili Sekretaris Jenderal (Sekjen), Ahmad Rofiq, mengapresiasi capaian dari Perindo Papua Barat.

Apa yang dicapai Perindo, kata dia, sudah baik sehingga ini sebagai bukti Perindo diterima masyarakat. “Kita mengharapkan demokrasi dapat berjalan dengan baik. Setiap kader Perindo harus memiliki integritas dan kualitas,” ucapnya.

Bicara soal demokrasi, kata dia, tidak hanya soal capaian kursi yang didapatkan. Namun, lebih dari itu dalam Muskerwil juga dapat menghasilkan kerja-kerja yang berdampak besar bagi masyarakat. “Karena masyarakat dari kalangan bawah yang harus dapat menjadi perhatian,” bebernya.

Dalam kesempatan ini hadir para anggota DPRD dari Perindo, baik tingkat provinsi maupun kabupaten. (LP3/Red)