24.7 C
Manokwari
Selasa, April 1, 2025
24.7 C
Manokwari
More

    Sekjen Gerindra: Kami Ingin Belajar dengan Partai Lain yang Sudah Berkuasa Sebelumnya

    Published on

    LAMPUNG, LinkPapua.com – Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Gerindra Lampung, Senin (30/1/2023). Rakerda ini dihadiri lebih dari 2.000 kader Gerindra mulai dari ranting, PAC, DPC, dan relawan serta simpatisan Gerindra se-Lampung.

    Siaran pers Gerindra yang diterima kantor pusat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) menyebutkan, pada kesempatan itu Muzani menyampaikan Lampung harus jadi basis suara Prabowo dan Gerindra pada Pemilu 2024.

    Namun, kata Muzani, semangat perjuangan untuk Prabowo presiden Gerindra menang tidak hanya berhenti sampai di situ. Gerindra harus setia berjuang untuk kebaikan dan kepentingan rakyat.

    “Perjuangan kita tidak akan pernah surut karena apa yang kita perjuangkan adalah kebaikan. Karena kami meyakni memperjuangkan kebaikan tidak boleh merasa lelah apalagi merasa kalah. Karena kekuasaan yang kita perjuangkan dengan menjadikan Prabowo presiden Gerindra menang sejak awal kita niatkan untuk membela rakyat miskin, orang-orang lemah dan terpinggirkan,” kata Muzani.

    Baca juga:  Mantan Napi Siap Maju Caleg DPRD Manokwari, ini Reaksi KPU

    Menurut Muzani, untuk memperbaiki nasib rakyat miskin dan orang-orang terpinggirkan hanya bisa dibela oleh kekuasaan. Salah satu wujud nyata Gerindra untuk membela rakyat, yaitu dengan meminta pemerintah untuk mengkaji kembali rencana kenaikan ongkos naik haji (ONH) Rp69 juta.

    “Sebagai bentuk kesungguhan dari Partai Gerindra ingin terus bersama rakyat dalam usia 15 tahun kami ingin memperjuangkan apa yang menjadi harapan rakyat. Baru-baru ini misalnya Kementerian Agama menyampaikan kenaikan biaya ongkos naik haji menjadi Rp 69 juta untuk calon jemaah haji reguler. Menurut kami jumlah kenaikan ONH ini, kenaikan biaya haji ini terlalu berat. Terlalu berat untuk rakyat,” ujar Muzani.

    “Rakyat yang sekarang membayar ONH umumnya orang-orang yang berpenghasilan pas-pasan. Mereka adalah orang-orang kecil, seperti pedagang bakso, tukang ojek, guru honorer yang mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk ditabungkan dalam ONH. Jadi, kalau ONH naik menjadi Rp69 juta rasanya masih terlalu tinggi. Itu sebabnya Fraksi Gerindra di Komisi VIII meminta untuk berunding lagi dengan pemerintah guna membicarakan masalah ini. Sehingga masyarakat yang sudah menabung ONH tidak mengurungkan niatnya untuk berhaji,” tambah Wakil Ketua MPR itu.

    Baca juga:  Sekjen Gerindra: Kami Akan Lanjut Program Jokowi, Termasuk IKN Nusantara

    Muzani mengungkapkan, partai politik adalah wadah menempa bagi calon-calon pemimpin mendatang. Untuk itu, Gerindra akan terus belajar dari partai politik lainnya yang telah lebih dahulu berkuasa. Belajar untuk bagaimana melayani rakyat sebaik-baiknya dan bagaimana mengelola kekuasaan yang dimaksudkan untuk kepentingan rakyat.

    “Karena itu dalam usia 15 tahun Partai Gerindra, kami akan terus belajar menjadi partai politik yang baik dalam melayani rakyat. Berusaha menjadi partai politik yang bisa mendengar dan memperjuangkan aspirasi rakyat. Kami ingin belajar dari partai politik yang sebelumnya sudah berkuasa. Kami ingin belajar dari PDIP, PKB, Gokar, PAN, NasDem, Demokrat, PPP, dan PKS. Kami merasa bahwa pembelaan terhadap orang-orang lemah harus serius. Dan Pak Prabowo mentekadkan diri bahwa jabatan presiden yang nantinya akan diraih itu dimaksudkan sebagai alat perjuangan untuk orang-orang kecil,” tutur Ketua Fraksi Gerindra DPR itu.

    Baca juga:  Teluk Bintuni Butuh Sosok Putra Daerah Kawal Pembangunan di Senayan

    Muzani berharap masyarakat Indonesia, khususnya Lampung, bisa menerima Gerindra dengan tangan terbuka. Jangan pernah menganggap Gerindra sebagai rival abadi.

    “Karena sesungguhnya membangun Lampung, membangun Indonesia, tidak mungkin bisa dilakukan dengan hanya satu kekuatan partai politik. Melainkan harus bersama-sama sehingga Indonesia bisa menjadi bangsa yang sejahtera, adil, dan makmur sesuai dengan apa yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa kita terdahulu,” tutur Muzani.

    Rakerda ini turut dihadiri Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi; Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim; Ketua DPD Gerindra Lampung, Rahmat Mirzani Djausal; Ketua Gerindra Aceh, M. Fadullah; Ketua Gerindra Jambi, Sutan Adil Hendra; Ketua Gerindra Sumatera Selatan, Kartika Sandra Dewi; Ketua Gerindra Batam, Iman Sutiawan; dan Ketua Gerindra Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan. (*/red)

    Latest articles

    Mugiyono jadi Khotib Salat Idul Fitri 1446 H di lapangan Kodim...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari Mugiyono menjadi khotib pada Salat Idul Fitri 1446 H atau Senin 31/3/2025) di lapangan Kodim 1801/Manokwari. Dalam momentum tersebut dengan...

    More like this

    Kristofel mendukung Kepemimpinan Andi Salabay sebagai Ketua DPW PSI Papua Barat yang Baru

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pada Selasa, tanggal 18 Maret 2025 Andi Salabay yang adalah Wakil Bupati...

    PPP Papua Barat Gelar Mukerwil IV, Konsolidasi dan Penguatan Partai Jadi Fokus

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Papua Barat menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil)...

    Eks Ketua Fraksi NasDem Maybrat Sarankan Koalisi AMAN dan KORZA Beroposisi

    MAYBRAT, LinkPapua.com - Mantan Ketua Fraksi NasDem DPRK Maybrat, Yonas Yewen, menyarankan dua koalisi...