29.3 C
Manokwari
Minggu, Mei 12, 2024
29.3 C
Manokwari
More

    BI: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Akan Menguat 5,5% di 2024

    Published on

    JAKARTA, LinkLapua.com – Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 tetap kuat pada kisaran 4,5-5,3%. Level ini akan terus meningkat menjadi 4,7-5,5% pada 2024.

    Optimisme ini didukung oleh konsumsi swasta, investasi, dan tetap positifnya kinerja ekspor di tengah pertumbuhan ekonomi global yang melambat.

    Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo, pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2022 yang digelar secara hybrid di Jakarta, Rabu (30/11/2022).

    Baca juga:  Mappilu PWI Minta Ketegasan Polri Bagi Pelanggar Protokol Kesehatan Pilkada 2020

    Menurutnya, Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) diprakirakan menurun dan kembali ke dalam sasaran 3,0±1% pada 2023 dan 2,5±1% pada 2024.

    Dengan inflasi inti akan kembali lebih awal pada paruh pertama 2023, seiring dengan tetap terkendalinya inflasi harga impor (imported inflation) dengan nilai tukar rupiah yang stabil dan respons kebijakan moneter yang front loaded, pre-emptive, dan forward looking.

    Baca juga:  Festival Ecotourism 2022, Diharap Jadi Stimulus Pertumbuhan Ekonomi Papua Barat

    Perry menyebut koordinasi kebijakan yang erat dengan pemerintah pusat dan daerah melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP dan TPID) dan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) berkontribusi kuat pada terkendalinya inflasi.

    “Sinergi dan inovasi merupakan kunci dari prospek kinerja ekonomi Indonesia pada 2023 dan 2024 yang akan melanjutkan ketahanan dan kebangkitan ekonomi,” terang Ferry.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Ingin Ekspor Kakao Ransiki Meningkat

    Sebagai informasi, PTBI 2022 yang digelar secara hybrid di Jakarta dihadiri langsung Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), pimpinan dan anggota DPR dan DPD RI, pimpinan lembaga negara, para Duta Besar negara sahabat, menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan dan anggota Dewan Komisioner OJK dan LPS, kepala daerah provinsi, pimpinan perbankan dan korporasi, akademisi, media nasional, serta perwakilan sejumlah lembaga internasional. (*/Red)

    Latest articles

    SKK Migas-Pertamina EP Papua Resmikan Rumah Informasi Kelompok Terumbu Karang Lestari...

    0
    SORONG, Linkpapua.com - SKK Migas dan Pertamina EP Papua Field (PEP Papua) meresmikan dan menyerahkan rumah informasi kepada Kelompok Terumbu Karang Lestari, Distrik Sorong...

    More like this

    Harga Daging Ayam di Manokwari Naik Jelang Idul Adha

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Harga daging ayam di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, mengalami kenaikan cukup...

    Inisiatif Perkumpulan Panah Papua, Dorong Pertumbuhan Ekonomi lewat Produksi Sagu Cookies

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Masyarakat di Kampung Yakati di Distrik Wamesa, Kabupaten Teluk Bintuni,...

    Harga Tomat Tembus Rp55.000 per Kilogram di Manokwari

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Harga tomat mengalami kenaikan signifikan di Kabupaten Manokwari, Papua Barat. Faktor...