26 C
Manokwari
Jumat, Juni 27, 2025
26 C
Manokwari
More

    Perekrutan Bintara Otsus, Pangdam : Hampir 2.000 orang mendaftar

    Published on

    Manokwari- Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen I Nyoman Cantiasa menyebutkan, sudah hampir 2.000 putra asli Papua mendaftar dalam perekrutan Bintara Otsus (otonomi khusus).

    Ditemui di Kodim1801/Manokwari, Rabu (7/10), Pangdam mengutarakan bahwa, antusiasme putra asli daerah untuk menjadi prajurit TNI cukup tinggi. Sejauh ini sudah sekitar 1.800 orang yang mendaftar.

    “Kodam Kasuari masih membutuhkan cukup banyak personil. Kehadiran kehadiran putra-putri asli Papua sebagai pasukan bintara ini diharapkan dapat mengisi kekurangan,” kata dia.

    Baca juga:  Lamek Dowansiba: Rekonsiliasi DOB Manbar dan Mpur harus punya Kesepakatan bersama

    Perekrutan Bintara Otsus, kata dia, merupakan program kerjasama antara Kidaman XVIII/Kasuari dengan pemerintah daerah se-Papua Barat. Perekrutan ini berlaku khusus bagi putra-putri asli Papua.

    “Karena perekrutan ini menggunakan dana Otsus. Dengan dana Otsus kita berdayakan adik-adik kita melalui pendidikan yang selanjutnya akan mengabdi sebagai seorang prajurit TNI,” katanya lagi.

    Pangdam mengutarakan, perekrutan ini dilakukan di seluruh kabupaten dan kota Papua Barat. Pada 14 Oktober 2020 proses seleksi alam dimulai.

    Baca juga:  Kajati Papua Barat: Ada 131 Ribu Napi Narkoba di RI, 15.240 di Antaranya Pengedar   

    Saat ini di Papua Barat baru terdapat lima Kodim, yakni Kodim 1802/Sorong, Kodim 1801/Manokwari, Kodim 1803/Fakfak, Kodim 1804/Kaimana, Kodim 1805/Raja Ampat, serta Kodim 1806/Teluk Bintuni. Untuk memperkuat kerja Kodam sejumlah Kodim persiapan telah dibentuk di Kabupaten Tambrauw, Maybrat, Sorong Selatan, Pegunungan Arfak, Manokwari Selatan, dan serta Kabupaten Teluk Wondama. Kodam XVIII/Kasuari juga akan membentuk satu Korem di Fakfak.

    Baca juga:  Patroli Pasca-Lebaran, Polda Papua Barat Sasar Pusat Keramaian

    “Untuk Kodim persiapan saat ini sudah diisi pasukan BKO (bawah kendali operasi) yang didatangkan dari sejumlah Kodam di Indonesia. Mereka sebagai embrio sampai nanti menjadi Kodim difinitif,” katanya.

    Setelah calon Bintara otsus menyelesaikan pendidikan, lanjut Pangdam, mereka akan ditempatkan di Kodim dan satuan lain yang baru terbentuk. (LPB1/red)

    Latest articles

    Kejati Papua Barat Tegaskan Peran Intelijen-Pendampingan Proyek di Teluk Bintuni

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat menegaskan peran intelijen dan pendampingan proyek sebagai bagian penting dari upaya pencegahan korupsi dalam pembangunan...

    More like this

    Kejati Papua Barat Tegaskan Peran Intelijen-Pendampingan Proyek di Teluk Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat menegaskan peran intelijen dan pendampingan...

    70 Ribu Kendaraan Menunggak, Pemprov Papua Barat Terapkan Pemutihan Pajak

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat menerapkan program pemutihan pajak kendaraan bermotor...

    Musrenbang Papua Barat Rampung, Dokumen RPJMD 2025-2029 Siap Difinalkan

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Papua Barat resmi ditutup Wakil Gubernur Mohamad...