28.3 C
Manokwari
Rabu, April 23, 2025
28.3 C
Manokwari
More

    Satgas upayakan lokasi karantina nakes positif COVID-19

    Published on

    Manokwari- Satuan tugas percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Manokwari, mengupayakan lokasi karantina bagi tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif.

    Ketua Pelaksana Harian Satgas COVID-19 Manokwari, dr Henri Sembiring, Jumat (2/10) menyebutkan hingga saat ini sudah 82 nakes di Manokwari yang terkonfirmasi positif COVID-19.

    Pada klaster nakes rumah sakit tercatat sebanyak 37 orang yang terkonfirmasi positif. Sedangkan klaster nakes Puskesmas 44 dan satu kasus lainya dari klaster klinik.

    Baca juga:  Imam Muslih berupaya Wujudkan Aspirasi Warga dari Reses

    Saat ini, sebut Sembiring, para nakes rumah sakit yang terpapar COVID-19 sudah diisolasi di rumah sakit tempatnya bekerja. Sedangkan nakes Puskesmas menjalani isolasi mandiri.

    “Ini yang sekarang kita sedang berjuang mencari tempat yang tepat untuk isolasi mereka. Ada satu hotel yang bisa dipakai tapi kita tidak memenuhi syarat protokol kesehatan, takutnya nanti menular ke menular ke masyarakat,” kata dia lagi.

    Selain nakes, lanjut Sembiring, masih banyak pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri. Perintah gubernur seluruh pasien diisolasi di fasilitas karantina agar tidak menularkan ke keluarga serta kerabatnya yang lain.

    Baca juga:  Mugiyono Siap Dampingi Hermus Wujudkan Visi dan Misi Kepala Daerah

    Menyusul meningkatnya jumlah nakes yang terpapar COVID-19, sejumlah fasilitas kesehatan di daerah ini terpaksa menutup sementara pelayanan. Itu dilakukan untuk memutus mata rantai penularan kepada yang lain.

    Fasilitas kesehatan yang tutup akibat COVID-19 di Manokwari meliputi RSU Manokwari, Puskesmas Wosi, Puskesmas Masni, serta Puskesmas Amban.

    Baca juga:  KPU Manokwari Tetapkan 526 Daftar Calon Sementara untuk Pemilu 2024

    Sebelumnya sudah ada tiba puskesmas tutup karena sebab yang sama, yakni Puskesmas Pasir Putih, Puskesmas Sanggeng serta Puskesmas Maripi. Tiga puskesmas itu saat ini sudah kembali beroperasi dengan mengoptimalkan nakes yang tidak terpapar.

    “Kami imbau para nakes yang ada ini benar-benar menerapkan protokol ketat saat memberikan pelayanan. Minimal menggunakan APD (alat pelindung diri) level dua,” kata Sembiring menambahkan. (LPB1/red)

    Latest articles

    Pemprov Papua Barat Akan Luncurkan Kartu PBS, Lengkapi Jaminan di Luar...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat akan meluncurkan Kartu Papua Barat Sehat (PBS) sebagai bentuk jaminan kesehatan tambahan bagi masyarakat yang belum...

    More like this

    162 Calon Jamaah Haji asal Manokwari Ikuti Manasik Haji

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari yang diwakili oleh Wakil Bupati Mugiyono membuka secara resmi bimbingan...

    TP-PKK Manokwari Komitmen Dukung Program Imunisasi Demi Wujudkan Generasi yang Sehat dan Berkualitas

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Ketua Tim Penggerak - Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Manokwari Ny Febelina Wondiwoy...

    Pemkab Manokwari Launching Berlian, Pastikan Cakupan Imunisasi Harus Maksimal

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemerintah kabupaten Manokwari melaunching Gerakan Bersatu Lengkapi Imunisasi Anak (Berlian) pada Selasa...