MANOKWARI, Linkpapua.com – DPW Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Papua Barat menggelar musyawarah wilayah (muswil) V, Sabtu (12/2/2022). Muswil diharapkan menguatkan posisi BKPRMI dalam memelopori kerukunan umat di Papua Barat.

Ketua DPW BKPRMI Papua Barat Mugiyono mengatakan momentum Muswil menjadi momentum evaluasi kinerja. Kesempatan ini juga dimanfaatkan untuk menyusun program unggulan.

“Muswil juga sebagai ajang silaturahmi pengurus. Selama ini sudah ada beberapa agenda yang dilaksanakan yaitu Festival Anak Soleh Indonesia (FASI), serta di masa pandemi Covid-19, dilaksanakan BKPRMI peduli dengan membagikan APD, kepada tenaga medis dan juga membagikan bahan makanan untuk guru mengaji di beberapa daerah,” jelas Mugiyono.

Untuk kaderisasi menurut Mugiyono, sudah dilaksanakan manajemen dakwah. Sedangkan sebagai upaya pembinaan bidang ekonomi sosial kepada masyarakat dilaksanakan pelatihan pembuatan sabun cuci piring, pakaian, dan softener.

Wakil Ketua DPP Korwil Sulawesi, Maluku dan Papua HM Rusdi Umar menilai apa yang sudah dilaksanakan pengurus sudah sangat baik. BKPRMI sebagai wadah kader potensial harus mendapatkan perhatian dari pemda.

Gubernur Ajak Jaga Papua Barat

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengajak agar kader dan pengurus BKPRMI ikut menjaga Papua Barat sebagai rumah bersama. BKPRMI harus menjadi pelopor kerukunan dan kedamaian antarumat beragama.

“Toleransi dan kerukunan menjadi tanggung jawab bersama karena itu modal utama membangun daerah sesuai tupoksi masing-masing. Saya juga senang bisa bersilaturahmi dengan pengurus masjid,” ucap Dominggus.

Dikatakan Dominggus, muswil ini perannya strategis. Apalagi dengan program kerja yang sudah dilaksanakan.

Sejauh ini, BKPRMI telah ikut serta membantu pemerintah mendorong edukasi di masa pandemi Covid-19. Ke depan BKPRMI harus menjadi pelopor untuk menghasilkan pemimpin.

DPW BKPRMI Papua Barat sudah membentuk 7 DPD BKPRMI dan 4 karteker. Dalam kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan bagi sejumlah kepala daerah dan tokoh yang dianggap penting bagi berjalannya roda organisasi BKPRMI. Yaitu Gubernur Papua Barat, Bupati Manokwari, serta sejumlah tokoh yang merupakan mantan pengurus BKPRMI. (LP3/Red)