25.8 C
Manokwari
Jumat, Juni 6, 2025
25.8 C
Manokwari
More

    Polisi Rilis 17 DPO Penyerangan Posramil Maybrat, Ini Nama-namanya

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Aparat gabungan TNI-Polri terus mengejar pelaku penyerangan Posramil Persiapan Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

    Terbaru, Polres Sorong Selatan merilis 17 daftar pencarian orang (DPO) yang diduga terlibat dalam penyerangan itu.

    Kapolda Papua Barat melalui Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, menjelaskan 17 orang tersebut berafiliasi dengan organisasi KNPB.

    “Tujuh belas orang yang menjadi DPO, yaitu Manfred Fatem, Silas Ki, Musa Aifat, Setam Kaaf, Titus Sewa, Agus Kaaf, Irian Ki, Alim Fatem, Melkias Same, Robi Yaam, Yohanes Yaam, Agus Yaam, Moses Aifat, Martinus Aisnak, Amos Ki,” rinci Adam pada jumpa pers di Mapolda Papua Barat, Jumat (10/9/2021).

    Baca juga:  Kru Kapal Kelahiran Ukraina Dilaporkan Hilang di Laut Manokwari

    Dijelaskan, DPO ini berdasarkan hasil penyelidikan terhadap dua terduga pelaku yang telah terlebih dahulu ditangkap pascainsiden penyerangan, yaitu MY (20) dan MS (18).

    “Dari pengumpulan barang bukti dan penyelidikan tersangka yang sudah ditangkap diduga pelaku yang terlibat mencapai 19 nama, dua di antaranya sudah ditangkap,” kata Adam.

    Baca juga:  Pasca-penyerangan di Maybrat, Pangdam Kasuari: TNI tak Mundur Selangkahpun

    “Silas Ki sebagai penggagas penyerangan itu karena mereka sudah ada perannya masing-masing. Sebelum penyerangan sudah dua kali menggelar pertemuan untuk merencanakan serangan, termasuk di rumah Silas Ki,” imbuhnya.

    Dari penangkapan terhadap dua orang tersangka, telah diamankan parang yang digunakan saat melakukan penyerangan. Berdasarkan keterangan dari kedua tersangka, kelompok itu saat menyerang juga membawa senjata api rakitan dan tombak.

    Dengan aksi yang menyebabkan meninggalnya empat orang anggota TNI, para pelaku terancam pasal 340 jo 338 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup. Saat ini aparat gabung terus melakukan pengejaran terhadap DPO.

    Baca juga:  Rehabilitasi Mangrove di Papua Barat, BRGM Kedepankan Kearifan Lokal

    “Kami mengimbau agar masyarakat tenang dan dapat kembali ke rumahnya karena pengejaran itu hanya untuk para pelaku dan menjaga keamanan di sana. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir,” pinta Adam.

    Kapolda Papua Barat juga sudah menugaskan Direskrimum, Dirintel, dan Dansat Brimob untuk mem-back up Polres Sorong Selatan dalam mencari para pelaku. (LP3/Red)

    Latest articles

    Nasyiatul Aisyiyah Papua Barat Dorong Remaja Jadi Generasi Tangguh lewat Seminar...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com – Memperingati milad ke-94, Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Papua Barat mendorong para remaja untuk menjadi generasi tangguh dan berdaya saing. Pesan...

    More like this

    Nasyiatul Aisyiyah Papua Barat Dorong Remaja Jadi Generasi Tangguh lewat Seminar Keren 

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Memperingati milad ke-94, Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Papua Barat mendorong...

    Pawai Obor Takbir Iduladha di Babo, Wabup Bintuni: Ini Syiar dan Doa untuk Semua

    TELUK BINTUNI, Linkpapua.com – Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, menyebut bahwa pawai...

    Gubernur Papua Barat Serahkan Sapi Presiden ke Masjid Kampung di Tanah Rubuh

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, secara simbolis menyerahkan sapi kurban bantuan...