25.9 C
Manokwari
Selasa, Mei 13, 2025
25.9 C
Manokwari
More

    18 Rumah Terdampak Pengembangan Bandara Rendani, Bupati Manokwari Temui Warga

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou, bertemu dengan sejumlah warga yang terdampak pengembangan Bandar Udara (Bandara) Rendani di Sowi, Distrik Manokwari, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Sabtu (30/9/2023).

    Pertemuan yang berlangsung di salah satu rumah warga di sekitar bandara tersebut dihadiri puluhan warga yang merasakan dampak proyek pengembangan bandara ini.

    Dalam pertemuan itu, Hermus menjelaskan rencana pengembangan Bandara Rendani yang akan mencakup perpanjangan landasan pacu alias runway hingga mencapai 3.000 meter. Hal ini diharapkan akan meningkatkan kapasitas bandara, memungkinkan pesawat berbadan besar untuk mendarat di bandara ini.

    Baca juga:  Soal Penggunaan Obat Sirop, Dinkes Manokwari Tunggu Surat Edaran

    “Kita terus berjuang untuk membangun daerah ini agar Manokwari bisa berkembang seperti daerah lainnya. Dengan menyiapkan lahan, maka akan diikuti dengan pembangunan sejumlah fasilitas, seperti terminal penumpang maupun jembatan penghubung dan juga pelebaran jalan. Dari program itu juga warga sekitar bisa bekerja,” ujar Hermus.

    Baca juga:  Pendekatan Hukum Humanis, Pelajar Tahanan Narkoba Diberi Kesempatan Ikuti Ujian di Polres Bintuni

    Hermus juga menginformasikan Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) telah melakukan perhitungan terkait nilai objek yang terdapat di rumah-rumah yang akan diganti untung akibat proyek ini. Sebanyak 18 rumah harus dikosongkan dalam rangka pengembangan bandara.

    Salah satu perwakilan warga, Zakeus Muid, menyampaikan harapannya agar pemerintah daerah juga mengganti tanah yang terdampak. Menanggapi hal ini, Hermus menjelaskan pemerintah daerah (pemda) hanya dapat mengganti objek yang berada di atas tanah karena tanah tersebut merupakan milik pemerintah yang sudah bersertifikat.

    Baca juga:  Fokus Tingkatkan Kedisiplinan, Wabup Mansel: Jangan Cuma Semangat di Awal Bulan!

    “Pemda hanya membayar sesuai dengan nilai yang dikeluarkan KJPP. Jika pemda membayar melebihi itu, maka akan terjadi temuan. Apa yang kami berikan ini sudah sesuai dan merupakan bentuk penghormatan terhadap warga yang terdampak proyek nasional tersebut,” terangnya.

    Hermus mengajak semua pihak untuk mendukung program pemerintah dalam pengembangan Bandara Rendani ini. (LP3/Red)

    Latest articles

    Pemkab Bintuni Benahi Ruang Publik Telantar, Dimulai dari Taman Bangkit Bintuniku

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni, Papua Barat, mulai membenahi sejumlah ruang publik yang bertahun-tahun telantar dan rusak. Langkah awal dimulai...

    More like this

    Pemkab Bintuni Benahi Ruang Publik Telantar, Dimulai dari Taman Bangkit Bintuniku

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni, Papua Barat, mulai membenahi sejumlah...

    Jembatan Kali Obie Bintuni Mangkrak Tiga Tahun, Warga Terpaksa Bangun Jembatan Darurat

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Sudah tiga tahun lebih pembangunan Jembatan Kali Obie di Kampung...

    Hadiri Pembukaan Liga Futsal Nusantara Regional Papua Barat, Mugiyono Motivasi para Pemain

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari bersama Pimpinan Forkopimda Papua Barat menghadiri pembukaan Liga Futsal...