JAKARTA, Linkpapua.com – Tim Papua Barat untuk cabang olahraga (cabor) terjun payung yang akan berlaga pada PON XX Papua 2021, sejak Januari terus melakukan pemusatan latihan secara rutin di beberapa tempat.
Pemusatan latihan ini akan berlangsung sampai tim bernar-benar siap menghadapi pelaksanaan lomba yang dijadwalkan berlangsung 3 Oktober 2021 nanti.
Kepala pelatih, Kolonel Inf Suwondo, menjelaskan kondisi para atlet saat ini benar-benar prima dan sudah siap berlaga. “Kami semua telah berlatih secara optimal. Dan, kami berharap bisa memberikan yang terbaik buat Tim Terjun Payung Papua Barat,” kata Suwondo usai memimpin pelaksanaan latihan di Lapangan Markas Komando Puspenerbad, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (15/9/2021)
Tim sudah melakukan pemusatan latihan di beberapa tempat, antara lain di Malang, Atang Sanjaya, dan saat ini di Pondok Cabe. Mereka terus berlatih giat. “Dengan persiapan yang matang saya yakin mereka bisa berbicara di ajang PON XX Papua nanti,” ucapnya optimistis.
Dikatakan Suwondo, materi yang akan diterjunkan Papua Barat sebanyak 15 atlet, masing-masing formasi kerja sama di udara atau formation skydive (FS) diperkuat 5 atlet, untuk ketepatan mendarat atau accuracy dengan 7 atlet (4 putra dan 3 putri), dan kerja sama payung atau canopy formation (CF) menurunkan 3 atlet.
“Dengan materi ini, Papua Barat yakin akan dapat mendominasi perolehan medali. Kini atlet terjun payung Papua Barat terus mengasah kemampuan mereka. Target kita juara umum di PON XX Papua,” kata Suwondo yang kesehariannya memangku jabatan selaku Asisten Logistik Kopassus ini.
Sementara, Asisten Manajer tim terjun payung Papua Barat, Adri Benny Terok, yang terus mendampingi para atlet mengaku optimistis dengan target dimaksud. Pasalnya, persiapan tim terjun payung Papua Barat sudah makin matang.
Terlebih dengan hasil maksimal saat berhasil meraih medali terbanyak di Pra PON 2019 yang sekaligus mengukuhkan diri mereka sebagai juara umum. Prestasi ini menambah rasa percaya diri asuhannya.
“Sebanyak 15 atlet terjun payung Papua Barat ini sudah membuktikan kemampuan mereka di Pra PON dengan hasil tiga emas dan dua perunggu dari total 16 medali. Jadi untuk PON XX Papua 2021, kita target kembali untuk meraih juara umum,” ungkap Terok.
Meskipun target meraih juara umum tim terjun payung Papua Barat sangat terbuka, namun Terok juga sangat berharap dukungan doa masyarakat Papua Barat.
Tim rencananya terbang ke Papua pada akhir September untuk kemudian melakukan orientasi lokasi pertandingan yang akan digelar di Mimika, Timika.
“Persiapan sisa waktu menuju ke pertandingan yang akan digelar awal Oktober 2021 akan di manfaatkan dengan sebaik baiknya,” kata Terok yang sudah beberapa tahun aktif mendampingi tim terjun Payung Papua Barat ini. (*)