25.6 C
Manokwari
Senin, April 21, 2025
25.6 C
Manokwari
More

    SKK Migas-Unipa Teken MoU: Kampus Harus Dukung Visi Besar 2030

    Published on

    JAKARTA, Linkpapua.com – Satuan Kerja Khusus Hulu Migas (SKK Migas) menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Papua (Unipa) di Jakarta, baru-baru ini. MoU ini mendorong pelibatan kampus menuju proyeksi SKK Migas di 2030.

    Penandatanganan MoU dilakukan oleh Sekretaris SKK Migas, Taslim Z. Yunus, dan Rektor Universitas Papua, Dr. Meky Sagrim, di Kantor SKK Migas, Gedung Wisma Mulia Jakarta.

    Rektor mengatakan, sinergi yang terjalin menunjukan kepedulian semua pihak dalam dalam rangka berkolaborasi membangun sumber daya manusia di Papua. SKK Migas selama ini kata dia, sudah menunjukkan komitmennya dalam membangun hubungan kerja sama yang baik dengan Unipa.

    “Untuk membangun universitas ini menjadi universitas yang maju dan berdaya saing, tidak mungkin bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dan kerjasama dengan semua stakeholder,” jelasnya.

    Rektor mengharapkan, segera setelah ditandatanganinya nota kesepahaman ini dapat dilakukan pertemuan antara SKK Migas dan Unipa di Manokwari dan Sorong agar MoU bisa segera di tindak lanjuti. Implementasinya adalah terwujudnya program kampus merdeka.

    Baca juga:  PWI Papua Barat Apresiasi Dukungan SKK Migas-Genting Oil untuk Pengembangan Jurnalis

    “Salah satu poinnya adalah para praktisi masuk ke kampus dan mengajar. Kami juga mengharuskan pula dosen-dosen di Unipa untuk turun ke industri. Sebaliknya kami mengajak SKK Migas datang ke Unipa untuk mengajar,” ucap Rektor.

    Sementara itu Taslim Z. Yunus memuji kontribusi Unipa dalam mendorong pengembangan SDM di Papua Barat. Sehingga SKK Migas dan Unipa bersepakat untuk menjalin ikatan yang lebih jauh.

    “Usaha mencapai satu juta barel dan 12 BSCFD gas tentu akan sulit, karena produksi minyak naik 60% dan gas naik 100%. Namun ini adalah tantangan yang harus bisa diselesaikan bersama. SKK Migas melalui Renstra IOG 4.0. telah menyusun langkah-langkah untuk dapat merealisasikan target 2030,” jelasnya.

    Baca juga:  PWI Papua Barat Gelar UKW Angkatan VII, Kolaborasi SKK Migas-K3S Pamalu

    Menurutnya, visi besar 2030 tidak lagi menjadi visi SKK Migas atau industri hulu migas semata. Tetapi telah menjadi visi nasional sebagaimana telah dicanangkan oleh Presiden RI sebagai arah dan strategi subsektor sumber daya migas.

    “Artinya tidak ada kata mundur bagi industri hulu migas untuk mengejar visi besar tersebut. Tidak ada kata lain selain tekad bersama untuk mewujudkan mimpi besar tersebut. Secara internal kami telah memulai dengan perubahan mindset dalam berkarya yaitu mindset not business as usual, dengan melakukan upaya yang masif, agresif, efisien,” kata Taslim.

    Lebih lanjut Taslim menyampaikan harapannya kerja sama ini akan semakin mempererat hubungan SKK Migas dengan pihak Unipa.

    “Kami akan banyak terbantu dalam pencapaian target-target kami yang merupakan target pemerintah juga. Didorong oleh semangat itulah, kami menggaet Unipa agar sama-sama menuju visi 2030,” paparnya.

    Baca juga:  SKK Migas Bentuk Forum Kapasitas Nasional: Menuju 1Juta Barel Minyak per Hari

    Taslim juga menyampaikan bahwa Papua kaya akan gas dan menjadi salah satu tulang punggung migas nasional. Ada prodi tambang, geologi dan minyak di Universitas Papua. Ini tentu sangat dibutuhkan dalam mendukung peningkatan eksplorasi di Papua.

    Taslim berharap Unipa bisa fokus pada eksplorasi dan eksploitasi. Sehingga akan memberikan dukungan terhadap upaya penemuan maupun pemanfaatan potensi migas di Papua.

    “Peran lain yang dapat dikontribusikan adalah memberikan dukungan terhadap penyelesaian amdal, karena beberapa proyek hulu migas mengalami kendala terkait di amdal,” katanya.

    Melalui sinergi yang lebih intensif dengan Unipa, kata Taslim, SKK Migas dapat terus memberi sumbangsih bagi pembangunan nasional, khususnya dalam pengembangan sektor hulu migas dan kontribusinya bagi penerimaan negara, dan memberikan dampak multiplier effect bagi perekonomian nasional pada umumnya, dan secara khusus di Papua. (LP2/Red)

    Latest articles

    100 Ribu Visa Haji Reguler Sudah Terbit, Keberangkatan Dimulai 2 Mei

    0
    JAKARTA, LinkPapua.com - Sebanyak 100.000 visa untuk jemaah haji reguler Indonesia sudah terbit. Pemerintah memastikan proses keberangkatan jemaah akan dimulai pada 2 Mei 2025. Kabar...

    More like this

    100 Ribu Visa Haji Reguler Sudah Terbit, Keberangkatan Dimulai 2 Mei

    JAKARTA, LinkPapua.com - Sebanyak 100.000 visa untuk jemaah haji reguler Indonesia sudah terbit. Pemerintah...

    Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025 Usai Kalahkan Arab Saudi 2-0

    TAIF, LinkPapua.com – Uzbekistan menorehkan sejarah luar biasa dengan menjuarai Piala Asia U-17 2025....

    Hari Kartini 2025, Ketua PPP Papua Barat Serukan Pemberdayaan Perempuan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Ketua DPW PPP Papua Barat, Yasman Yasir, menyerukan pentingnya pemberdayaan...