27.1 C
Manokwari
Rabu, April 9, 2025
27.1 C
Manokwari
More

    Serapan JKN 2020 Rp14 M, Dominggus Harap BPJS Kesehatan Terus Bersinergi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Di tahun 2020 lalu, serapan atau penggunaan anggaran untuk biaya kesehatan di Papua Barat mencapai kurang lebih Rp14 miliar.

    Mencover sedikitnya 98 persen warga Papua Barat pada program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

    Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan melaporkan, serapan anggaran itu juga dalam bentuk rujukan ke luar daerah.

    Olehnya, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan berharap, agar BPJS Kesehatan terus bersinergi dengan pemerintah provinsi.

    Baca juga:  DPR PB Resmi Sodorkan 3 Calon Pj Gubernur Papua Barat, Ada Nama Waterpauw

    Apalagi, hal itu menunjukkan jika program JKN dan KIS sangat dibutuhkan masyarakat.

    “Laporan BPJS Kesehatan, 98 persen warga Papua Barat telah masuk dalam program JKN dan KIS. Saya berharap, semua masyarakat pemegang KIS benar-benar bisa memanfaatkannya. Baik di puskesmas mau pun rumah sakit daerah, termasuk rujukan ke luar daerah,” terang Dominggus pada Forum Kemitraan dan Koordinasi Pengawasan Pemeriksaan Kepatuhan BPJS Kesehatan bersama Pemprov dan Kejati Papua Barat, Selasa (25/05/2021).

    Baca juga:  Hasil Reses DPR di Kaimana: Keluhkan Air Bersih sampai Sertifikasi Guru yang tak Dibayar

    Dia juga menekankan aspek kemudahan bagi masyarakat untuk dapat mengklaim layanan kesehatan dalam bentuk apa pun di seluruh unit kesehatan.

    Termasuk memberi informasi dan edukasi. Agar tidak ada lagi praktik-praktik yang merugikan masyarakat pengguna JKN dan KIS.

    “Banyak yang harus diperbaiki, seperti kualitas pelayanan, sumberdaya manusia (tenaga medis). Itu dibutuhkan semangat dan kerjasama baik antar pihak terkait,” pungkas Dominggus menambahkan.

    Baca juga:  Legislator Papua Barat Desak Dinas Pendidikan Awasi Dugaan Pungli PPDB

    Pemprov Papua Barat bagi Dominggus, memang memiliki komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Dan menyukseskan program nasional tersebut.

    Sehingga juga dibutuhkan sinergitas dan komitmen seluruh pihak terkait. Utamanya BPJS Kesehatan.

    “Saya berharap pemerintah bersama BPJS Kesehatan dapat terus bersinergi, agar seluruh masyarakat dapat merasakan hidup sehat,” imbuhnya.

    Pada kegiatan ini, turut dihadiri seluruh Kepala Kejaksaan Negeri (LP7/red)

    Latest articles

    Ekspor Papua Barat Turun di Februari 2025, Papua Barat Daya Justru...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor dua provinsi di tanah Papua menunjukkan tren berlawanan pada Februari 2025. Ekspor Papua Barat...

    More like this

    Ekspor Papua Barat Turun di Februari 2025, Papua Barat Daya Justru Naik Tajam

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor dua provinsi di tanah...

    BPS: Papua Barat Deflasi 0,23 Persen di Maret, Papua Barat Daya Inflasi 0,24 Persen

    MANOKWARI, LinkPapua.com — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat dua kondisi ekonomi berbeda di tanah...

    Kapolda Papua Barat Soroti Isu Hilangnya Iptu Tomi, Pencarian Masuk Tahap Ketiga

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, menyoroti serius isu...