26.7 C
Manokwari
Selasa, April 30, 2024
26.7 C
Manokwari
More

    Polda Papua Barat Dalami Penyerangan TPNPB-OPM di Moskona Teluk Bintuni

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Polda Papua Barat tengah melakukan pendalaman pasca penyerangan yang diklaim dilakukan Kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Kamis (29/9/2022).

    “Terkait kejadian penembakan oleh OTK terhadap pekerja proyek jalan Teluk Bintuni-Maybrat, Polda Papua Barat dan Polres Teluk Bintuni tengah mendalami video viral dan foto-foto berisikan pembantaian terhadap empat orang warga sipil,” kata Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Adam Erwindi, Jumat (30/9/2022).

    Baca juga:  Ratusan Pelajar Asli Papua di SMKN 2 Manokwari Menolak Divaksin, Sekolah Carikan Solusi

    Adam menjelaskan, konfirmasi dari Ditreskrimum Polda Papua Barat, Kombes Novia Jaya, hasil pendalaman terhadap beberapa saksi, benar bahwa empat orang dalam foto maupun video yang beredar merupakan satu rangkaian penembakan terhadap 12 orang pekerja di Moskona.

    “Sementara tim sedang berangkat menuju TKP dan kami masih menunggu hasilnya dari tim yang berangkat,” ucap Adam.

    Sebelumnya, kelompok TPNPB-OPM mengklaim merupakan pelaku di balik penyerangan di Moskona. Hal ini disampaikan Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebi Sambom, melalui Arnoldus Yancen Kocu yang dalam keterangannya menyebut bahwa pihaknya telah menembak mati empat pekerja jalan.

    Baca juga:  Kapolda Papua Barat Atensi Peredaran Miras di Manokwari

    “Selamat malam, Tuan Jubir Sebi Sambom. Kami laporkan dari lapangan bahwa terjadi penembakan terhadap pekerja jalan dari Distrik Moskona Barat, Moyerga, hingga Distrik Moskona Utara atau Moyeba,” kata Arnoldus dalam rilisnya seperti dikutip Linkpapua.com.

    Arnoldus mengungkap alasan penembakan terhadap empat orang pekerja tersebut. “Karena kedapatan senjata tabung dan sejumlah 12 butir amunisi jenis SS1 5,56 mm dan beberapa butir amunisi jenis pistol,” ungkapnya.

    Baca juga:  Soal Kasus Korupsi Dana Hibah KONI Papua Barat, Kejati Sudah Terima SPDP

    Selain keempat korban meninggal dunia, terdapat tiga pekerja yang diklaim terluka karena ditembak.

    Pihaknya juga mengaku membakar dua kendaraan truk yang digunakan para pekerja dan alat berat ekskavator.

    Dia mengatakan, jenazah para korban saat ini dalam penguasaan pihak TPNPB-OPM. (LP3/Red)

    Latest articles

    Hibahkan Lahan ke Lapas Manokwari, Bupati Hermus Raih Award Kemenkumham

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Bupati Manokwari, Hermus Indouw, bersama 9 instansi lainnya raih penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly pada upacara peringatan Hari...

    More like this

    NasDem Tunjuk Dominggus Mandacan Calon Tunggal di Pilgub Papua Barat

    MANOKWARI,linkpapua.com- Partai NasDem menunjuk Dominggus Mandacan sebagai calon tunggal di Pilgub Papua Barat 2024....

    Pemprov PB Launching E-Pace, Pelayanan Publik Kian Mudah dan Terintegrasi

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemerintah Provinsi Papua Barat me-launching Program E-Pace, Senin (29/4/2024). E-Pace adalah perangkat...

    Musrenbang Papua Barat Tetapkan 47 Program Prioritas 2025, Infrastruktur Mendominasi

    MANOKWARI, linkpapua.com- Pemprov Papua Barat mencatat sedikitnya 47 program masuk dalam skala prioritas RKAPD...