Manokwari,Linkpapuabarat.com- Presiden Joko Widodo berharap Televisi Republik Indonesia (TVRI) Papua Barat menjadi media pemersatu bagi masyarakat di seluruh Indonesia
Presiden Jokowi pada Rabu (28/10) meresmikan Lembaga Penyiaran Publik TVRI stasiun Papua Barat. Pada saat yang bersamaan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan meresmikan gedung TVRI yang berada di Arfai, Manokwari tersebut.
Presiden pada kegiatan yang dilaksanakan secara virtual itu menyatakan bahwa TVRI Papua Barat merupakan stasiun TVRI ke-30. Diharapkan bisa menjadi sumber informasi yang positif bagi masyarakat.
Menurut Presiden, dengan televisi masyarakat bisa mengetahui wajah Indonesia serta seluruh perkembangan pembangunan di daerah.
“Kehadiran TVRI diharapkan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia bisa mengetahui apa yang terjadi dan pembangunan yang berlangsung di Papua. Begitu pun sebaliknya, melalui TVRI diharapkan masyarakat Papua bisa mengetahui informasi yang terjadi di seluruh daerah Indonesia,” ucap Presiden.
Jokowi berharap dengan semangat sumpah pemuda, TVRI bisa menjadi sarana pemerataan akses informasi bagi masyarakat Papua Barat, dengan menyediakan berbagai informasi yang berkualitas. Sehingga masyarakat Papua Barat memperoleh informasi yang sama dengan masyarakat di daerah lain.
Pada kegiatan yang dirangkai dengan peringatan hari Sumpah Pemuda itu Jokowi juga mengajak seluruh pemuda menyisihkan perbedaan. Untuk mewujudkan Indonesia maju, pemuda nusantara harus bersatu dan bekerja sama.
Gubernur Papua Barat pada kegiatan yang sama menyatakan bahwa pemerintah daerah menyambut baik serta mendukung kehadiran TVRI. Dukungan itu telah diwujudkan dengan pemberian hibah berupa peralihan asat lahan dan bangunan kepada TVRI.
Dominggus juga bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah pusat atas perhatian yang cukup besar kepada Papua Barat selama ini.
“Selama 21 tahun Papua Barat berdiri, banyak kemajuan yang terjadi diberbagai bidang, diantaranya terbukanya akses transportasi darat, laut dan udara,” kata Gubernur. (LPB1/red)