BINTUNI ,Linkpapuabarat.com- Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan raya Bintuni Barat, Kilometer 4, tepat di depan Gereja Musa, Sabtu malam, (6/3/21). Tabrakan melibatkan pengendara sepeda motor dengan sebuah mobil Toyota Hilux.
Insiden ini menyebabkan pengendara sepeda motor meninggal akibat cedera parah. Korban mengalami luka benturan pada wajah dan cedera tulang kaki kiri.
Salah satu keluarga korban, Nicolas Irray, menuturkan korban dibawa ke RSUD Kilometer 7 dalam kondisi kritis. Sementara sopir Hilux langsung kabur dari lokasi kejadian dan mengamankan diri di kantor Polsek Bintuni Kota.

Aparat polres tiba di TKP beberapa saat setelah peristiwa dan langsung melakukan olah TKP. Di lokasi, warga memblokade jalan dan memasang palang membujur
hingga menghambat arus lalu lintas.

Aparat berusaha bernegosiasi dengan warga agar blokade dicabut. Namun warga masih enggan membuka palang yang dipasang.

Korban berinisial V dilaporkan meninggal dunia di rumah sakit sekitar pukul 8 malam. Keluarga korban dilaporkan siap membuka blokade jika tuntutan mereka dipenuhi. Mereka menuntut uang denda sebesar Rp 1 miliar.
Hingga berita ini diturunkan aparat TNI/Polri masih berjaga di lokasi. Aparat berusaha memediasi agar blokade jalan segera dibuka. (LpB5/red)






