27.4 C
Manokwari
Sabtu, April 19, 2025
27.4 C
Manokwari
More

    Cuaca Buruk, Basarnas Manokwari Tingkatkan Siaga

    Published on

    Manokwari,Linkpapuabarat.com-Tim Search and Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manokwari meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi cuaca buruk di daerah ini.

    “Kami siaga 24 jam, personil siap setiap saat termasuk peralatan SAR yang dibutuhkan dalam operasi,” kata Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Basarnas Manokwari, Marthinus Pebrian, Selasa (1/12).

    Pebrian mengemukakan kondisi cuaca di wilayah Manokwari dan sekitar selama beberapa pekan terakhir tidak menentu. Siaga tim SAR ditingkatkan agar lebih cepat merespon saat ada peristiwa yang membutuhkan pertolongan.

    Baca juga:  Penobatan Dominggus Sebagai Sesepuh Masyarakat Tanimbar Dinilai tidak Sah

    Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari juga menyiagakan KN SAR Kumbakarna. Kapan pun kapal itu siap disiagakan.

    “Bulan Desember ini ada perayaan Natal, aktivitas ekonomi masyarakat pasti meningkat termasuk nelayan. Dengan kondisi cuaca seperti ini kita harus lebih waspada,” katanya.

    Dia mengutarakan bahwa pihaknya tidak sendiri dalam melakukan kesiapsiagaan dan setiap kegiatan operasi. Seluruh unsur potensi akan dilibatkan.

    Baca juga:  Dukung Visi-Misi Gubernur-Wagub PB, OPD Diminta Percepat Dokumen RPJMD

    “Personil kami terbatas, sedangkan wilayah kerja Basarnas Manokwari sangat luas. Kami menyiasati itu dengan mengoptimalkan pembinaan dan koordinasi dengan unsur potensi SAR, termasuk TNI juga Polri,” ujarnya.

    Saat ini personil Basarnas Manokwari hanya sekitar 35 orang termasuk yang ditempatkan di Pos SAR Teluk Bintuni dan Teluk Wondama. Dukungan unsur potensi sangat membantu.

    Baca juga:  Senator PB Ajak Selamatkan Satwa Khas Papua yang Terancam Punah

    Pebrian menambahkan bahwa cuaca ekstrem di wilayah Manokwari dan sekitarnya diperkirakan berlangsung hingga awal tahun 2020. Masyarakat diimbau untuk terus waspada saat melakukan aktivitas di laut.

    “Terutama nelayan karena mereka salah satu kelompok rentan dalam hal kecelakaan di wilayah perairan. Begitu juga masyarakat yang tinggal daerah-daerah rawan banjir, harus waspada,” katanya.(LPB1/red)

    Latest articles

    HMI-KAHMI Manokwari Sepakat Bangun Sekretariat Bersama

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kader dan alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Manokwari, Papua Barat, sepakat membangun sekretariat bersama. Hal itu terungkap dalam momentum halalbihalal...

    More like this

    HMI-KAHMI Manokwari Sepakat Bangun Sekretariat Bersama

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kader dan alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Manokwari, Papua Barat,...

    Gubernur Papua Barat Tegaskan Moratorium Mutasi ASN Masih Berlaku

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menegaskan moratorium permohonan pindah atau mutasi...

    Mugiyono Lepas Manokwari United menuju Liga 4 Seri Nasional

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari Mugiyono melepas Tim sepak bola Manokwari United yang akan...