26.2 C
Manokwari
Selasa, Juli 1, 2025
26.2 C
Manokwari
More

    BPOM Kampanye Gerakan Pangan Aman, 3 Kabupaten jadi Pilot Project di PB

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com – Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mengampanyekan Gerakan Keamanan Pangan Desa serentak secara nasional. Di Papua Barat, tiga kabupaten ditunjuk menjadi pilot project yakni Manokwari, Teluk Bintuni dan Kaimana.

    Kepala BPOM Papua Barat Herianto Baan mengatakan, lewat advokasi ini BPOM menyosialisasikan gerakan keamanan pangan. Di samping itu, juga mengintervensi perlindungan terhadap jajanan yang dikonsumsi anak usia sekolah.

    “Tujuan program ini adalah selama ini, masih banyak masyarakat yang belum menyadari dan memahami pangan yang aman seperti apa. Sehingga dengan program ini diharapkan masyarakat bisa cerdas memilih penganan yang aman terutama bagi siswa di sekolah-sekolah,” jelasnya, Kamis (29/4/2021).

    Baca juga:  Intip Semangat Warga Bantu Kebut Pembangunan Fisik TMMD di Kampung Idoor

    Menurut Herianto, program ini sangat bermanfaat untuk masyarakat. Dengan memahami Pangan yang aman akan melahirkan masyarakat yang sehat cerdas kuat dan bisa menjadi generasi penerus bangsa.

    Setelah tahapan advokasi ini, direncanakan akan dibentuk pelatihan kader keamanan desa. Dari sini akan terbentuk kader kader yang nantinya mengawal keamanan pangan. Mereka diberi ruang untuk melakukan uji sampling mandiri di daerah masing-masing.

    “Sehingga mereka mengetahui seberapa jauh kandungan pangan yang mereka uji. Apakah berbahaya atau tidak,” katanya.

    Baca juga:  Agar Tak Bebani APBD, Samsat Teluk Bintuni Minta Pemkab Hapus Pajak Randis Lama

    Selanjutnya akan dibentuk bimtek komunitas desa seperti karangtaruna, PKK dan lain lain. Semua komponen ini didorong ikut melakukan pengawasan keamanan pangan dan pemeriksaan serta monitoring dan mengawal desa di tahun sebelumnya yang sudah diintervensi.

    “Di Teluk Bintuni direncanakan akan ada 15 sekolah yang akan terlibat dan dua kampung yakni Kampung Argosigemerai dan Banjar Ausoy. Kami berharap kepada ada dukungan dari pemerintah daerah, agar program ini bisa berjalan sesuai harapan” tutup Herianto.

    Wabup Teluk Bintuni Matret Kokop, menyambut baik program ini. Pelatihan dan pembentukan kader di Bintuni menurutnya sangat penting.

    Baca juga:  Lagi, Polres Teluk Bintuni Panen Raya di Kebun Bhayangkari 

    Karena dari sini akan lahir kesadaran masyarakat dalam memilih penganan yang aman. Terutama keamanan jajanan di sekolah bagi siswa dan anak-anak Teluk Bintuni.

    “Saya harap mari ikuti materi ini dengan baik supaya apa yang menjadi harapan kita bisa terwujud. Kita harus punya tanggung jawab mengamankan generasi muda ke depan karena sesuai visi misi bupati sumber daya manusia (SDM) yang diutamakan yaitu maju mandiri dan berdaya saing,” imbuhnya. (LP2/red)

    Latest articles

    263 Personil Polda Papua Barat Mendapatkan Kenaikan Pangkat

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com – Dalam suasana penuh khidmat dan kebanggaan, Polda Papua Barat melaksanakan Upacara Korp Raport Kenaikan Pangkat bagi personel Polri periode 01 Juli...

    More like this

    Harganas 2025 di Bintuni, Wabup Joko: Keluarga Fondasi Bangsa yang Maju

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni Joko Lingara menyebut keluarga merupakan...

    Semarak Hari Bhayangkara di Bintuni: Polres Gelar Jalan Santai hingga Lomba Unik

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Perayaan Hari Bhayangkara ke-79 di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat,...

    Wabup Joko Lingara Ungkap Masalah Jembatan-Listrik di Bintuni Saat Musrenbang Papua Barat

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, menyoroti berbagai persoalan infrastruktur...