29.3 C
Manokwari
Senin, Februari 24, 2025
29.3 C
Manokwari
More

    2022, Laporan Penganiayaan Jadi Kasus Dominan di Unit PPA Polres Manokwari

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Laporan tindak penganiayaan menjadi yang dominan ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Reserse dan Kriminal (Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Manokwari hingga pertengahan 2022 ini.

    Kanit PPA Reskrim Polres Manokwari, Ipda Devriyanti, menjelaskan total jumlah laporan yang ditangani unitnya mencapai 84 Laporan.

    Baca juga:  Tersangka Pemasok Sabu-Sabu ke Penambang Ilegal Pegaf Dilimpahkan ke Kejaksaan

    “Dari data kita penganiayaan 44 kasus, pengeroyokan 5 kasus, perlindungan anak 12 kasus, pencurian 1 kasus, perbuatan tidak menyenangkan 3 kasus, pencemaran nama baik 1 kasus, percobaan persetubuhan 3 kasus, perzinaan 2 kasus, penipuan 1 kasus, ITE 3 kasus, pengancaman 3 kasus, KDRT 4 kasus, dan asusila 2 kasus,” rinci Ipda Devriyanti, Rabu (27/7/2022).

    Baca juga:  Legislator DPR Papua Barat dan PWI Teluk Bintuni Bagikan Sembako ke Janda-Yatim Piatu

    Dari kasus yang ditangani tersebut, ada yang sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Manokwari sebanyak 8 kasus, dengan rincian kasus KDRT 1 kasus, penganiyaan 1 kasus, persetubuhan pada anak-anak 5 kasus, serta penggelapan 1 kasus.

    “Selain dilimpahkan ke kejaksaan ada juga kasus yang diselesaikan dengan restorative justice yang jumlahnya puluhan kasus didominasi pencemaran nama naik dan ITE karena sering terjadi kesalahpahaman dari yang melapor maupun terlapor. Saat dipertemukan mereka sepakat menarik laporannya,” jelasnya.

    Baca juga:  Aksi Arogan Oknum Sopir DLH Manokwari, Pukul Karyawan TVRI Tanpa Alasan

    Dari sejumlah kasus melibatkan anak yang menjadi korban, kata Ipda Devriyanti, pihaknya bekerja sama dengan dinas terkait dalam pendampingan untuk menghilangkan trauma. (LP3/Red)

    Latest articles

    Mendagri Sebut Kepala Daerah Antusias Pertanyakan Efisiensi Anggaran dan DBH Magelang

    0
    MAGELANG, Linkpapua.com– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengungkapkan, para kepala daerah peserta retret banyak mempertanyakan soal efisiensi anggaran dan dana bagi hasil....

    More like this

    Panitia HUT dan Natal 2024 Resmi Dibubarkan, PPA Papua Barat Komitmen Wujudkan Program 2025

    MANOKWARI, linkpapua.com- Panitia HUT ke-12 dan Panitia Natal 2024 Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) Papua...

    Dorong Pemberdayaan Anak, PPA Papua Barat Bagi Bingkisan dan Buku Cerita di Sekolah Minggu Gereja Eklesia Aipiri

    MANOKWARI,Linkpapua.com -Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) membagikan 200 lebih paket bingkisan dan buku cerita Alkitab...

    Aplikasi Mobile JKN memudahkan Cek Status Kepersertaan

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang di selenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan...