27.5 C
Manokwari
Sabtu, Maret 29, 2025
27.5 C
Manokwari
More

    Tertibkan Tambang Galian C, BPKAD Mansel Bangun 4 Pos Pengintai

    Published on

    MANSEL,linkpapua.com– Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemkab Manokwari Selatan membangun 4 pos pengintai untuk menertibkan pajak tambang galian C. Hadirnya pos pengintai ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) di sektor tersebut.

    Kepala Bidang Pendapatan Daerah BPKAD Mansel Kasman Mandacan menuturkan, khusus untuk galian C, pihaknya membuat 4 pos pengintai. 4 pos ditempatkan di Kampung Kemiri, Kampung Warkwandi, Watariri dan Tobou.

    Baca juga:  Bappeda Papua Barat Gelar FPD: Kemiskinan Ekstrem - Stunting Turun  

    “Untuk pos penjagaan tersebut, kita sebar di empat titik tersebut karena kita melihat lokasi tersebut sangat strategis sebagai jalur lintas pemuatan material tambang galian C,” jelas Kasman, Kamis (29/2/2024).

    Dikatakan Kasman, pemkab berusaha memaksimalkan PAD di sektor ini dengan cara menertibkan pergerakan angkutan material tambang. Menurutnya, dengan begitu, semua pengusaha tambang akan tunduk pada mekanisme.

    “Untuk itu, kita harapkan kepada semua pengusaha galian C di Manokwari Selatan harus memiliki surat ijin yang pasti dulu. Kalau belum memiliki ijin pasti maka perusahaan tersebut tidak akan kami berikan mereka lokasi untuk mengelola SDA di wilayah Mansel,” tandas Kasman.

    Baca juga:  Ombudsman Segera Rilis Tingkat Kepatuhan Pelayanan Publik Pemkab Mansel

    Pos pengintai sendiri berfungsi mengontrol aktivitas tambang. Setiap pengusaha galian C nanti diwajibkan melapor ke pos sesuai dengan hasil yang mereka ambil di lapangan.

    “Jumlah kubikasi mereka ambil dari lokasi harus mereka laporkan di pos penjagaan yang ada supaya nanti diberikan seperti dokumen harus di selesaikan saat itu,” ucap Kasman.

    Baca juga:  DPR Resmi Sahkan Revisi UU TNI, Atur Jabatan Sipil dan Usia Pensiun

    Hanya saja, Kasman mengaku tetap akan melakukan sosialisasi lebih dulu ke pengusaha. Ia menargetkan pos tersebut bisa beroperasi tahun ini.

    Kasman mengemukakan, potensi PAD Mansel masih sangat besar. Mansel memiliki sumber daya alam yang besar yang bisa mendorong peningkatan PAD. (LP11/red)

    Latest articles

    Peresmian Mega Proyek RTP Borarsi, Hermus Indou : Kita akan Bentuk...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemkab Manokwari menargetkan peresmian mega proyek yaitu Ruang Terbuka Publik (RTP) Borarsi akan diresmikan pertengahan tahun 2025 ini. Kepada para awak media, Bupati...

    More like this

    Presiden Prabowo Resmikan PP Perlindungan Anak di Era Digital

    JAKARTA, LinkPapua.com – Presiden Prabowo Subianto meresmikan Peraturan Pemerintah (PP) tentang Tata Kelola Penyelenggara...

    Kemenag Gelar Sidang Isbat Malam Ini, Tentukan 1 Syawal 1446 H

    JAKARTA, LinkPapua.com – Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat malam ini, Sabtu (29/3/2025),...

    Bupati Teluk Bintuni Tinjau Distrik Tomu, Warga Keluhkan Rumah Tak Layak Huni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Warga Distrik Tomu, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, mengeluhkan kondisi...