26.6 C
Manokwari
Selasa, April 22, 2025
26.6 C
Manokwari
More

    Teluk Wondama target produksi 40 ton rumput laut perbulan

    Published on

    Manokwari,Linkpapuabarat.com- Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama menargetkan dapat memproduksi sebanyak 40 ton rumput laut perbulan untuk mencukupi kebutuhan pasar.

    “Sekarang baru bisa 20 ton sekali kirim, itu kurang efisien bagi pembeli, maka kita harus genjot hasil panennya,” sebut penjabat Bupati Teluk Wondama, Abudulatief Suaeri di Manokwari, Selasa.

    Teluk Wondama pada Selasa (27/10) melakukan pengiriman perdana rumput laut kering ke Surabaya melalui Pelabuhan Manokwari. Pengiriman itu dilakukan oleh investor dari Surabaya.

    Baca juga:  Aklamasi, Ferry Auparay Terpilih Jadi Ketua Golkar Teluk Wondama

    Abdulatief menjelaskan biaya operasional pengiriman rumput laut dari Teluk Wondama menuju Surabaya cukup tinggi. Saat ini pembeli mengambil langsung dari petani di kampung-kampung dan selanjutnya pengiriman dilakukan melalui Pelabuhan Manokwari.

    Menurutnya Teluk Wondama masih memiliki potensi perairan cukup luas untuk pengembangan rumput laut. Peningkatan jumlah hasil panen sangat memungkinkan untuk dilakukan.

    Ia pun sudah menginstruksikan kepala Dinas Kelautan dan Perikanan agar segera mengkoordinasikan hal itu kepada para petani. Target produksi 40 ton perbulan diharapkan segera tercapai.

    Baca juga:  Bahas Stunting di Wondama, Waterpauw-Mambor Sepakat Pakai Pola 'Orang Tua Asuh'

    “Dalam hal budidaya dan perdagangan rumput laut ini petani kita sangat dimudahkan. Mereka tidak perlu capek-capek menjual keluar karena buyer datang langsung ke setiap petani sehingga mereka terima bersih,” katanya.

    Dia pun berharap pengiriman perdana ini memacu masyarakat untuk turut mengembangkan budidaya rumput laut. Dengan demikian perekonomian dan kesejahteraan masyarakat kampung meningkat.

    “Kita tidak butuh waktu lama untuk bisa menikmati hasil dan merawatnya pun tidak susah. Dalam 40 hari rumput laut sudah bisa dipanen. Harga beli di petani mencapai Rp 6.000 perkilo gram, ini lumayan,” katanya lagi.

    Baca juga:  Minim Fasilitas, DPRD Teluk Wondama Minta Pemkab Perhatikan SMP Negeri Roon

    Abdulatief berharap, seluruh kampung pesisir di Teluk Wondama mengembangkan rumput laut.

    “Untuk perdagangannya sudah tidak sulit. Pembeli datang langsung ke petani dan berapa pun panen yang dihasilkan mereka siap menampung,” katanya.(LPB1/red)

    Latest articles

    Raker RPJMD Papua Barat, Bupati Teluk Bintuni Paparkan Gagasan Strategis

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, menyampaikan gagasan strategisnya pada Rapat Kerja (Raker) dan konsultasi publik penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah...

    More like this

    Gubernur Papua Barat Resmikan Gedung Gereja GKI Alexander Apituley di Wasior

    TELUK WONDAMA, LinkPapua.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, meresmikan gedung gereja Gereja Kristen...

    Bupati Wondama Paparkan LKPj 2024: Angka Kemiskinan Turun, Ekonomi Masyarakat Membaik

    TELUK WONDAMA, LinkPapua.com - Bupati Teluk Wondama, Elysa Auri, memaparkan capaian Pemerintah Kabupaten (Pemkab)...

    Resmi Jabat Bupati Teluk Wondama, Elysa Auri Tegaskan Kontestasi Politik Sudah Usai

    TELUK WONDAMA, LinkPapua.com – Elysa Auri resmi menjabat sebagai Bupati Teluk Wondama periode 2025-2030....