MANOKWARI,Linkpapua.com- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua Barat, Derek Ampnir meminta sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada Provinsi Papua mengurangi jam operasi sebagai salah satu langkah pemerintah untuk memutus penyebaran virus COVID-19.
“Beberapa hari ini kami evaluasi pelaksanaan prokes di Pertamina dan jajarannya termasuk pengisian BBM di SPBU belum berjalan maksimal. Kota minta agar pengisian BBM di SPBU dibatasi hanya sampai pukul 18.00,” jelas Derek, Sabtu (15/5/21).
Karena itu menurut Derek, akan terus dipantau pelaksanaan prokes di Pertamina. BPBD meminta agar batas pengisian BBM di SPBU juga menjadi perhatian.

“Kami minta ketentuan ini dipatuhi Pertamina. Karena ini bagian dari kepatuhan prokes untuk menekan laju Corona,” imbuh Derek.

Dirinya menambahkan, hari ini BPBD Papua Barat kembali akan membagikan masker gratis di beberapa SPBU di kota Manokwari. SPBU menjadi salah satu area konsentrasi penegakan protokol kesehatan.

Pembagian masker masih merupakan rangkaian dari kegiatan pembagian 200 ribu masker gratis bagi warga Papua Barat selama 14 hari pascalebaran.
Kepada semua petugas SPBU maupun petugas di terminal dan operator Damri diimbau juga memberlakukan pelaksanan prokes bagi setiap penumpang maupun pengunjungnya.
“Kalau ada warga yang tidak menggunakan masker harus dikasi masker, kalau membutuhkan masker silakan hubungi kami di nomor kontak 08114850141,” pungkas Derek. (LP2/red)






