27.5 C
Manokwari
Sabtu, Maret 29, 2025
27.5 C
Manokwari
More

    Sekda Papua Barat Minta Dukung Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Nataniel D. Mandacan, membuka rapat koordinasi (rakor) pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) “Mencatat untuk Membangun Negeri”, Kamis (15/9/2022), di salah satu hotel di Kabupaten Manokwari.

    Nataniel mengatakan, dalam dua tahun terakhir, 2020-2021, upaya membangun Indonesia dan khususnya memajukan Papua Barat terkendala tantangan berat dengan adanya pandemi Covid-19. Perekonomian terkontraksi, pengangguran naik, dan angka kemiskinan pun kembali meningkat.

    Menurutnya, dampak ini kemungkinan akan terus berlanjut karena kondisi global yang tidak menentu di tengah upaya pemulihan adaptasi karena pandemi. Peningkatan harga atau inflasi yang tinggi, jika tidak disertai dengan peningkatan pendapatan atau pengeluaran rumah tangga di atas kenaikan inflasi, maka berpeluang bisa berdampak pada peningkatan kemiskinan.

    Baca juga:  Anggaran Pemeliharaan Kantor Gubernur Papua Barat Hanya Rp500 Juta, Dinilai Tidak Logis

    “Rencana kerja pemerintah tahun 2021 dan 2022 dicetuskan tiga reformasi struktural, yaitu reformasi sistem kesehatan, reformasi sistem kebencanaan, dan reformasi sistem perlindungan sosial yang menyeluruh bagi seluruh penduduk,” ungkapnya.

    Kata dia, reformasi sistem perlindungan sosial diperlukan sebagai perbaikan mekanisme pelaksanaan program perlindungan sosial bagi seluruh warga negara berdasarkan kerentanan agar memenuhi prinsip tepat sasaran, tepat waktu, mudah, akuntabel, dan responsif terhadap kondisi bencana.

    Baca juga:  Gubernur Papua Barat Serahkan Bantuan Beras ke 200 Masjid-7 Ponpes Jelang Idulfitri

    Dia mengungkapkan, pendataan awal Regsosek akan menghasilkan data terpadu tidak hanya untuk program perlindungan sosial melainkan keseluruhan program yang dibutuhkan masyarakat untuk kebijakan pemerintah yang lebih terarah.

    Selain itu, juga digunakan untuk kepentingan perencanaan dan evaluasi pembangunan. Kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan juga desa/kelurahan.

    “Kita pun membutuhkan partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat untuk menerima petugas dengan baik serta memberikan jawaban yang benar dan jujur. Mari bersama-sama kita membangun negeri melalui Regsosek,” ucapnya.

    Badan Pusat Statistik (BPS), kata dia, sebagai lembaga penyedia data telah diberikan tanggung jawab besar untuk melaksanakan pendataan awal Regsosek menuju satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.

    Baca juga:  Ali Baham ke Fakfak, Tinjau Bandara Siboru-Saksikan Penandatanganan NPHD

    Kegiatan pendataan akan dilakukan di seluruh Indonesia, termasuk di Papua Barat, pada 15 Oktober hingga 14 November 2022.

    Rakor antar organisasi perangkat daerah (OPD) dan stakeholder terkait ini akan dilakukan secara berjenjang, dari pemerintah provinsi hingga ke kabupaten/kota.

    “Kita semua berharap bahwa dengan rapat koordinasi ini akan terbangun kolaborasi yang apik dalam mendukung pelaksanaan pendataan awal Regsosek di Papua Barat,” tandasnya. (LP9/Red)

    Latest articles

    Pemerintah Tetapkan Idulfitri 1446 H Jatuh 31 Maret 2025

    0
    JAKARTA, LinkPapua.com – Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan 1 Syawal 1446 Hijriah atau Lebaran Idulfitri jatuh pada Senin (31 /3/2025). Kepastian ini diumumkan...

    More like this

    Manokwari United Siap Tampil di Liga 4, Target Promosi ke Liga 3

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou pada Kamis (27/3/2025)secara resmi melaunching Manokwari United yang...

    Lani Lakotani Resmi Pimpin BKOW Papua Barat Periode 2025-2030

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Lani Lakotani resmi menjabat sebagai Ketua Badan Kerja Sama Organisasi Wanita...

    Gubernur Papua Barat Serahkan Bantuan Beras ke 200 Masjid-7 Ponpes Jelang Idulfitri

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyalurkan bantuan berupa beras kepada 200...