26.6 C
Manokwari
Rabu, Oktober 16, 2024
26.6 C
Manokwari
More

    Satgas harap kasus COVID-19 Papua Barat tidak melonjak saat libur panjang

    Published on

    MANOKWARI,Linkpapuabarat.com-Satuan tugas penanganan COVID-19 Provinsi Papua Barat berharap temuan kasus positif di daerah ini tidak mengalami lonjakan selama libur panjang Natal dan tahun baru.

    Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Papua Barat, Arnoldus Tiniap, Sabtu mengutarakan bahwa jumlah yang warga melakukan rapid test di Papua Barat mulai meningkat pada beberapa hari terakhir.

    “Banyak warga bepergian menjelang libur Natal dan tahun baru. Sehingga mereka harus rapid test COVID-19 sebagai syarat untuk melakukan perjalanan ke luar daerah,” katanya.

    Baca juga:  Jurus Bupati Hermus Tekan Angka Stunting di Manokwari pada 2024

    Menurutnya dari pemeriksaan itu berkemungkinan angka kasus COVID-19 di daerah ini meningkat. Masyarakat diminta terus waspada dengan menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada.

    Arnold mengutarakan bahwa tambahan kasus COVID-19 di Papua Barat pada beberapa pekan terakhir mengalami penurunan. Hal itu ditengarai karena pemeriksaan sampel usap di setiap daerah juga berkurang.

    Baca juga:  Cukup dengan KTP, Peserta Bisa Akses Layanan BPJS Kesehatan

    “Dalam dua pekan terakhir tambahan kasus positif terlihat turun jauh dari sebelumnya. Menjelang Natal dan tahun baru ini pemeriksaan meningkat, mudah-mudahan tidak banyak yang positif,” katanya lagi.

    Tiniap mengutarakan secara akumulatif konfirmasi positif di Papua Barat saat ini mencapai 5.699 kasus. Dari jumlah itu 5.145 orang diantaranya berhasil sembuh, 456 masih dalam perawatan dan 98 orang meninggal dunia.

    Baca juga:  Sembiring ke Nakes: Jangan Remehkan Penggunaan APD

    “Di Papua Barat ini kita bersyukur angka kematian cukup rendah dibanding daerah lain. Angka kematian pasien COVID-19 di Papua Barat 1,7 persen sementara yang sembuh sudah 90,3 persen,” katanya lagi.

    Arnold berharap seluruh daerah memberi perhatian lebih pada kelompok rentan. Imunitas mereka harus dijaga agar terhindar dari risiko penularan COVID-19.  (LPB1/red)

    Latest articles

    Ali Baham Puji Tangguh LNG Gulirkan Sejumlah Program Sosial di Bintuni...

    0
    TELUK BINTUNI, Linkpapua.com- Pj Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere melakukan kunjungan selama dua hari, 13-14 Oktober 2024 di Tangguh LNG Teluk Bintuni. Dalam...

    More like this

    Yacob Fonataba Paparkan Dampak Stunting di Masa Depan: Generasi Bakal tak Produktif 

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Dinas Kesehatan Papua Barat menggelar rapat evaluasi membahas pembentukan evaluasi jejaring...

    Dr Vina Ariesta Dewi Berbagi Tips Menjaga Kecantikan Kulit Wajah dengan Anggota Bhayangkari Mansel

    MANOKWARI,linkpapua.com- Bhayangkari Cabang Manokwari Selatan menggelar ceramah kesehatan dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhanyangkari...

    Virus Mpox Menyebar di RI, Pemprov Tegaskan Belum Ditemukan di Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com - Asisten III Papua Barat Otto Parorongan mengingatkan untuk mewaspadai wabah virus...