27.2 C
Manokwari
Sabtu, Mei 4, 2024
27.2 C
Manokwari
More

    Satgas Covid-19 Manokwari Butuh Tambahan Petugas Pemulasaran Jenazah

    Published on

    Manokwari,Linkpapuabarat.com– Satuan Tugas (Satgas) percepatan penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Manokwari masih mencari petugas khusus pemulasaran jenazah Covid-19.

    Sekretaris Satgas percepatan penanganan Covid-19 Manokwari, Wanto S,H menyampaikan sampai sekarang satgas baru memiliki satu orang petugas pemulasaran jenzah Covid-19.

    “Sampai sekarang kita baru punya petugas pemusaran jenazah covid-19 yang beragama islam. Untuk kristen memang sampe sekarang belum ada. Kita membutuhkan petugas yang bisa bekerja keras dan militan karena kerja seperti ini tidak mengenal waktu. Sementara dia ini yang bertugas sendiri termasuk mengantar jemput pasien Covid-19,”ujar Wanto Rabu (18/11/2020).

    Baca juga:  Isra Mi'raj, Bupati Hermus: Harus Jadi Momentum Saling Mengasihi

    Dijelaskan Wanto, dalam bertugas, mereka dilengkapi dengan alat pelindung diri atau APD dan pelatihan selama beberapa hari sebelum akhirnya turun ke lapangan.

    “Yang jelas kita masih buka untuk petugas pemulasaran jenazah Covid-19 untuk membantu kita,” tegasnya.

    Pihaknya akan menyuplai vitamin dan memantau kesehatan para petugas  secara berkala. Sebelum bertugas, para relawan ini wajib menjalani tes swab. Saat ini, pihaknya pun kian gencar melakukan pelatihan atau penyuluhan terkait penanganan jenazah korban Covid-19.

    Baca juga:  3 Anggota TPNPB Wilayah 3 Domberai Serahkan Diri

    “Mereka dibekali tata cara tentang pemandian, penyolatan hingga aturan memakamkan jenazah yang terpapar virus berbahaya tersebut,” ucap Wanto.

    Meski demikian, Wanto berharap agar tidak ada lagi warga yang meninggal akibat Covid-19 di Manokwari.

    “Kita sangat berharap tidak ada lagi korban jiwa karena Covid. Sejauh ini satgas mencatat yang sudah meninggal karena covid di Manokwari berjumlah 18 orang,” beber Wanto.

    Baca juga:  Resmi! IKAMA Terdaftar di Kesbangpol Manokwari

    Dirinya menambahkan saat ini sejumlah pasien Covid-19 di Manokwari masih menjalani karantina di fasilitas milik pemkab Manokwari.

    “Selain karantina terpusat, juga terdapat ratusan orang yang terkonfirmasi Covid-19 yang melakukan karantina mandiri di rumahnya masing-masing. Hal ini dikarenakan faskar milik pemkab Manokwari tidak dapat menampung pasien lainnya,” pungkas Wanto.(LPB3/red)

    Latest articles

    Ikaswara Sodorkan 2 Figur Dampingi Hermus Indou di Pilkada 2024

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang konstalasi politik pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 November 2024, Ikatan Keluarga Sunda Jawa Madura (Ikaswara) Manokwari menyodorkan 2 figur untuk...

    More like this

    Ikaswara Sodorkan 2 Figur Dampingi Hermus Indou di Pilkada 2024

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang konstalasi politik pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 November 2024, Ikatan...

    Masih Hadapi Gugatan di MK, KPU Manokwari Belum Tetapkan Caleg Terpilih

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Sejumlah kabupaten di Papua Barat belum belum bisa melakukan penetapan anggota DPRD...

    Hermus Indou Daftar di NasDem: Kita Ingin Koalisi Lanjut

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Setelah mendaftar di PAN, Kamis (2/5/2024) Sore Hermus Indou mendatangi DPD Partai...