27 C
Manokwari
Rabu, Juni 4, 2025
27 C
Manokwari
More

    Resmi! Kontingen Papua Barat Dilepas ke Ajang Pesparani Katolik II Kupang 

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Kontingen Provinsi Papua Barat dilepas secara resmi menuju ajang Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional II di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (24/10/2022). Kontingen dilepas oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Papua Barat, Niko Tike.

    Ajang Pesparani akan digelar selama 4 hari, 28-31 Oktober 2022. Niko Tike berharap ajang ini menjadi pembuktian bagi kontingen Papua Barat untuk meraih hasil terbaik.

    “Masyarakat perlu memberikan dukungan terhadap kontingen Pesparani sehingga pelaksanaan paduan suara dari Papua Barat berjalan dengan baik dan bisa meraih hasil yang lebih baik,” kata Niko saat melepas kontingen Papua Barat di Ruang Mukti Media Papua Barat, Senin (24/10/2022).

    Baca juga:  HUT Ke-79 RI, Kejati Papua Barat Gelar Upacara Taptu dan Pawai Obor

    Niko berpesan agar kontingen Papua Barat menjaga soliditas selama Pesparani. Ia mengingatkan, tim harus padu, menjaga kekompakan sehingga dapat menyelesaikan kompetisi ini dengan baik.

    Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Papua Barat, Roberth KR Hammar, mengatakan, terdapat sejumlah cabang lomba yang akan dilaksanakan secara daring (online). Namun sebagian juga akan dilaksanakan secara tatap muka.

    Baca juga:  Pj Gubernur Waterpauw Lepas 322 JCH Asal Papua Barat

    Ia menjelaskan, untuk lomba yang gelar secara daring, peserta divideokan kemudian tanpa diedit dikirimkan ke panitia. Pemenang lomba secara elektronik ini akan dinilai dan diumumkan bersama hasil lomba-lomba lain secara luring (offline).

    “Papua Barat juga akan berpartisipasi pada beberapa cabang lomba yang dilaksanakan secara daring. Di antaranya paduan suara anak diwakili Kabupaten Manokwari, paduan suara orang muda Katolik dari Kota Sorong, paduan suara gregorian remaja dari Kabupaten Manokwari, paduan suara gregorian asal Kota Sorong, dan paduan suara wanita yang diwakili Kabupaten Kaimana,” bebernya.

    Baca juga:  DLHP PB Gelar Lomba Melukis Tong Sampah Daur Ulang, Pemenang Dijadikan Ikon Daerah

    Sementara, untuk lomba yang dilaksanakan secara luring, Papua Barat menyertakan 35 peserta yang hadir langsung di NTT.

    Dia mengungkapkan, paduan suara campuran diwakili Kabupaten Fakfak, mazmur anak Kabupaten Sorong, mazmur remaja diwakili Kota Sorong, mazmur orang muda Kabupaten Kaimana, dan mazmur dewasa oleh Kabupaten Manokwari.

    Selanjutnya, cabang lomba beregu luring, yakni bertutur kitab suci diwakili Kabupaten Teluk Bintuni, serta cerdas cermat alkitab anak dan cerdas cermat alkitab remaja diwakili Kabupaten Maybrat. (LP9/Red) 

    Latest articles

    Moment HUT Teluk Bintuni yang ke 22, Eduard Orocomna Dorong Transformasi...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) kabupaten Teluk Bintuni yang ke 22, anggota Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Barat Eduard Orocomna berharap...

    More like this

    Moment HUT Teluk Bintuni yang ke 22, Eduard Orocomna Dorong Transformasi Pembangunan SDM

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) kabupaten Teluk Bintuni yang ke 22,...

    Ekspor Papua Barat dan Papua Barat Daya Kompak Turun di April 2025

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kinerja ekspor Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya mengalami penurunan...

    Gerindra Papua Barat Desak Penutupan Aktivitas PETI di Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Maraknya Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Wilayah Papua Barat , dinilai Tak...