25.9 C
Manokwari
Sabtu, Desember 14, 2024
25.9 C
Manokwari
More

    Realisasi Pajak Papua Barat Tetap Meningkat Meskipun Pandemi

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapuabarat.com- Realisasi pajak di Provinsi Papua Baratpada tahun 2020 tetap mengalami peningkatan meskipun dilanda pandemi COVID-19.

    “Untuk Papua Barat kinerjanya melampaui target hingga 102,13 persen dengan realisasi mencapai Rp 2,46 miliar,” ucap Kepala Kantor Pajak Pratama Manokwari, T. B Safiudin pada jumpa pers di Manokwari, Selasa (12/1).

    Menurutnya ada beberapa sektor serta obyek yang memiliki sumbangsih besar terhadap realisasi pajak di provinsi ini. Sektor penyumbang tertinggi adalah konstruksi.

    Baca juga:  Mantap! Bintara Polda Papua Barat Juara 1 Turnamen Pencak Silat Tingkat Provinsi

    Di Papua Barat terdapat dua kantor layanan pajak yang berada dibawah Kementerian Keuangan yakni kantor pajak Pratama (KPP) Manokwari dan KPP Sorong. Masing-masing membawahi sejumlah kabupaten dan kota.

    Untuk KPP Manokwari, sebut Safiudin, beberapa obyek yang memiliki sumbangsih cukup besar antara lain pajak penghasilan pada sektor nonminyak dan gas bumi (Migas), pajak pertambahan nilai (PPN), pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM), pajak bumi dan bangunan (PBB) serta pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB), pendapatan PPh STP serta pajak lainya.

    Baca juga:  Temui Pedagang Pasar Wosi, Derek Ampnir: Mohon Tenang, Pemerintah Bantu

    “KPP Manokwari kita mampu merealisasikan hingga 102,63 persen dengan nilai Rp 1,195 miliar dari target Rp 1,145 miliar,” katanya.

    Menurutnya ada enam sektor yang memiliki sumbangsih cukup besar yakni konstruksi, administrasi pemerintahan dan jaminan sosial wajib, pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran kendaraan, jasa keuangan dan asuransi serta sektor lain-lain.

    Baca juga:  Super Air Jet akan Masuk Manokwari, Perpanjangan Runaway Rendani Mulai Dirasakan

    Ia berharap realisasi pajak pada tahun 2021 jauh lebih besar seiring program pemulihan ekonomi yang dilakukan pemerintah.

    “Di Teluk Bintuni sedang dibangun kontruksi untuk train tiga BP Tangguh. Selain itu akan dibangun pabrik pupuk di sana. Dari sisi perpajakan proyek ini akan mendongkrak pedapatan negara,” katanya lagi.

    Safiudin juga berharap operasi pabrik semen di Manokwari terus berjalan lancar. Kegiatan investasi asing itu menyumbang realisasi pajak cukup besar. (LPB1/red)

    Latest articles

    Sekda Wondama Lapor Polisi Usai Dituduh Korupsi: Saya Difitnah

    0
    WASIOR,linkpapua.com- Sekretaris Daerah Teluk Wondama Aser Waroy memberi klarifikasi terkait kasus pencemaran nama baik yang ia laporkan ke kepolisian. Aser menyebut kasus ini bermula...

    More like this

    APBD Papua Barat 2025 Dirancang Rp3,4 T, Belanja Pegawai Capai Rp847 M

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere resmi menyerahkan nota keuangan Rancangan...

    Dari Journalist Fest 2024: Diharap Kian Banyak Lahir Jurnalis Muda di Papua Barat

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Papua Barat menggelar kegiatan Journalist Fest 2024. Journalist...

    Pemprov Papua Barat Pastikan Stok Daging Cukup Hingga 3 Bulan ke Depan

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemprov Papua Barat Hendrikus Fatem mengatakan,...