26.2 C
Manokwari
Jumat, Januari 31, 2025
26.2 C
Manokwari
More

    Program Pengadaan Ayam Petelur di Papua Barat Tak Jelas, Peternak OAP Kecewa

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Asosiasi Ayam Petelur (Asapter) Kabupaten Manokwari, Papua Barat, mempertanyakan pengadaan 5.000 bibit ayam petelur day old chicken (DOC) untuk orang asli Papua (OAP) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Papua Barat. Asapter menilai program tahun anggaran 2023 itu hingga kini tidak jelas.

    “Kami merasa kecewa dengan pengadaan DOC ayam petelur sebanyak 5.000 ekor yang diadakan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Papua Barat,” ujar Ketua Asapter Manokwari, Valentinus Wainarisi, Jumat (19/7/2024).

    Baca juga:  Pendukung Ganjar, Prabowo, dan Anies Bersama-sama Serukan Pemilu 2024 Damai

    Wainarisi mengungkapkan tidak ada informasi yang jelas mengenai pengadaan ayam petelur tersebut. Seharusnya, kata dia, bibit DOC ayam petelur diperuntukkan bagi OAP.

    “Bahkan, kami yang terlibat langsung dalam Asapter, sebanyak 11 orang, tidak mendapatkan bantuan itu sama sekali. Kami tidak tahu pembagian 5.000 ekor ayam itu untuk siapa,” katanya.

    Selain itu, kata dia, pengadaan pakan ternak baik ayam petelur maupun ayam potong sebanyak 15.000 karung juga tidak jelas peruntukannya.

    Baca juga:  Kapolres Mansel Hadiri Rakor Pelaksanaan '1 Juta Vaksin Booster'

    “Pengadaan pakan ternak itu pun kami, para peternak ayam di Manokwari, tidak mendapatkannya sama sekali,” ucap Wainarisi.

    Dia meminta Inspektorat, BPKP, dan BPK untuk segera mengaudit dinas terkait pengadaan 5.000 bibit ayam termasuk pakan ayam pada 2022 dan 2023.

    “Informasi yang kami peroleh, ada oknum dari dinas terkait yang juga memelihara ayam dalam jumlah yang banyak. Jadi, kami meminta agar mengaudit Dinas tersebut,” tegasnya.

    Wainarisi juga menyampaikan kesulitannya dalam budi daya peternakan ayam, terutama dalam pembangunan kandang dan ketersediaan pakan. Namun, tidak ada perhatian dari pemerintah.

    Baca juga:  Golkar Teluk Bintuni Optimistis Raih Mayoritas Kursi di DPRK

    “Saya sebagai orang asli Papua yang punya usaha ternak ayam tidak meminta uang, tetapi tolong bantu kami dalam pembuatan kandang ayam. Saya punya 1.300 ekor ayam, dengan jumlah ini tentunya membutuhkan kandang yang memadai,” tuturnya.

    Terakhir, Wainarisi menjelaskan usaha peternakan ayam bagi OAP sangat berpeluang meningkatkan kesejahteraan masyarakat asli Papua.(LP14/Red)

    Latest articles

    Pemprov Papua Barat Beri Hibah Rp5 M untuk Pelaksanaan HUT ke-170...

    0
    MANOKWARI,Linkpapua.com - Pemerintah Provinsi Papua Barat menyetujui pemberian dana hibah untuk pelaksanaan HUT ke-170 PI yang akan digelar di Pulau Mansinam, 5 Februari 2025....

    More like this

    Pemprov Papua Barat Beri Hibah Rp5 M untuk Pelaksanaan HUT ke-170 PI

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Pemerintah Provinsi Papua Barat menyetujui pemberian dana hibah untuk pelaksanaan HUT ke-170...

    Tantangan KUHP Nasional Ubah Paradigma Hukum Pidana

    TANGERANG, Linkpapua.com- Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Nasional akan berlaku di tahun 2026. Sejak...

    Serahkan DPA/SKPD 2025, Ali Baham Minta Pimpinan OPD Jangan Boros

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere menyerahkan secara simbolik DPA/SKPD tahun...