WASIOR, linkpapua.com – Pemilu legislatif 2024 di Teluk Wondama diprediksi bakal kompetitif. Dengan data agregat penduduk yang tercatat saat maka untuk satu kursi di DPRD, calon anggota legislatif harus mengumpulkan sedikitnya 2.251 suara.
Sesuai Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) tahun 2022 yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri, jumlah penduduk Kabupaten Teluk Wondama tercatat sebanyak 45.030 jiwa.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara KPU Teluk Wondama Berty Leleulya mengatakan, DAK2 dari Kemendari menjadi dasar bagi KPU untuk menyusun daerah pemilihan (dapil) maupun alokasi kursi DPRD untuk Pileg 2024 di Kabupaten Teluk Wondama.
“Karena DAK2 hanya 45.030 jiwa masih di bawah 100 ribu jiwa maka jumlah kursi anggota DPRD Kabupaten Teluk Wondama hanya boleh dapat 20 kursi. Jadi belum ada penambahan. Mudah-mudahan pemilu 2029 kita punya penduduk di atas 100 (ribu) supaya punya 25 kursi,“ ujar Berty.
Berty menyampaikan hal itu pada acara Sosialisasi
Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Kabupaten Teluk Wondama untuk Pemilu 2024 di aula SMPN Wasior, Selasa, 21 Maret 2023.
Berty melanjutkan, berdasarkan jumlah penduduk tersebut, maka bisa diketahui berapa besar bilangan pembagi penduduk (BPP) yang tak lain merupakan nilai atau harga satu kursi DPRD Kabupaten Teluk Wondama pada Pileg 2024.
BPP sendiri diperoleh dengan rumus jumlah penduduk dibagi dengan alokasi kursi DPRD yang tersedia. Dengan demikian maka BPP untuk Pileg 2024 di Teluk Wondama adalah 2.251 suara.
“Jumlah penduduk 45.030 dibagi dengan jumlah kursi (20) maka harga sebuah kursi DPRD Kabupaten Teluk Wondama 2.251. Ini harga sebuah kursi anggota DPRD Kabupaten Teluk Wondama,” ucap Berty.
“Jadi partai politik inilah tugas, ini harus dipahami untuk bersosialisasi atau berkampanye mengejar harga sebuah kursi di masing-masing dapil,”lanjut pria yang sudah dua periode menjadi komisioner KPU Teluk Wondama.
Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor yang hadir dalam kesempatan itu mengharapkan semua partai politik mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi pesta demokrasi pemilu serentak 2024.
“Kita harapkan Pemilu 2024 sampai Pilkada bisa menjadi pemilu yang profesional. Dan harapannya kita melaksanakan itu dengan baik dan profesional sehingga menghasilkan hasil pemihan yang betul-betul berkualitas bagi daerah dan masyarakat di Kabupaten Teluk Wondama, “kata Mambor saat memberikan sambutan. (Rex)