28.4 C
Manokwari
Rabu, April 30, 2025
28.4 C
Manokwari
More

    Pekan ini Kejari Teluk Bintuni Tentukan Sikap Soal Kasus Penjualan Senpi Ilegal

    Published on

    BINTUNI, Linkpapuabarat.com-Kasus penjualan senjata ilegal yang menyeret WT sebagai tersangka telah dilakukan perbaikan berkas perkara oleh penyidik Polres Teluk Bintuni. Berkas diserahkan kembali ke Kejaksaan setempat untuk diteliti.

    “Penyidik telah mengembalikan berkasnya ke Kejaksaan Teluk Bintuni, adapun pengembalian berkas sesuai petunjuk dari jaksa penuntut umum guna penelitian kembali oleh pihak JPU,” terang Kasie Intel Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni Royal Sitohang saat di temui di Kantor Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni, Distrik Menimeri. Senin (5/4/2021).

    Baca juga:  2022, Satlantas Manokwari Gencar Penertiban Aksi Kebut dan Knalpot Bising

    Menurut Sitohang, pihaknya masih membutuhkan waktu untuk meneliti berkas dari penyidik polres. Jika telah dianggap lengkap barulah akan ditentukan proses selanjutnya.

    “Nanti kalau memang penuntutan yang diminta oleh jaksa, telah dipenuhi oleh pihak penyidik, maka jaksa akan menentukan sikap guna proses tahapan selanjutnya,” jelasnya.

    Lanjut Sitohang, dalam proses tersebut ia butuh setidaknya sepekan untuk memastikan berkas telah lengkap.

    Baca juga:  Tiga Terdakwa Skandal Korupsi Hibah KONI Papua Barat Divonis Berbeda

    “Dalam Minggu ini akan ditentukan sikap dari jaksa penuntut umum. Karena pasal yang dikenakan mengenai pasal UU Darurat Nomor 12 tahun 1951,” jelasnya.

    WT adalah tersangka jual beli senpi ilegal ditangkap pada 10 Februari 2021. Sejauh ini penyidik menemukan keterkaitan WT dengan pihak lain di berbagai daerah.

    Kasus ini terus dikembangkan. Pihak Polres Teluk Bintuni melakukan koordinasi dengan polda polda terkait untuk membongkar adanya indikasi jaringan di belakang WT.

    Baca juga:  Kejari Fakfak Sita Puluhan Dokumen Dana Hibah Pilkada dari Kantor KPU

    Sebelumnya ikut diamankan beberapa oknum di Polda Maluku, Polresta Ambon. Dalam kasus ini ada indikasi keterlibatan masyarakat sipil dan oknum TNI/Polri. Selain itu Polres Nabire juga sudah mengembangkan kasus ini.

    Hasil penyelidikan Polres Teluk Bintuni sendiri mendapatkan 5 orang saksi. Saksi ini sudah sangat cukup untuk pemberkasan tersangka WT yang saat ini masih status tahanan polres. (LPB2/red)

    Latest articles

    Kode Wilayah 5 Distrik Baru Sudah Keluar, Manokwari Resmi Miliki 14...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mengeluarkan kode wilayah 5 distrik baru di Manokwari. Hal ini disampaikan Bupati Manokwari Hermus Indou saat membuka...

    More like this

    Komisioner Bawaslu Papua Barat Diperiksa 6 Jam Terkait Dugaan Korupsi Dana Pilkada 2020

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Komisioner Bawaslu Papua Barat, Nurlaila Muhammad, diperiksa selama enam jam oleh...

    Prabu Soroti Lambannya Penanganan Kasus Korupsi Pakaian Dinas DPR Papua Barat Daya

    RAJA AMPAT, LinkPapua.com - Ketua Relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko (Prabu) Papua Barat Daya, Abraham...

    Kejari Manokwari Usut Penyimpangan KUR Bank Papua, Indikasi Kerugian Miliaran

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Manokwari, Papua Barat, tengah mengusut dugaan penyimpangan penyaluran...