25.9 C
Manokwari
Senin, Februari 17, 2025
25.9 C
Manokwari
More

    Papua Barat Targetkan Penurunan Kasus Stunting hingga 18 Persen di Tahun 2024

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com—Pemerintah Provinsi Papua Barat menargetkan upaya percepatan penanganan kasus stunting mampu diturunkan hingga 18 persen di tahun 2024.

    “Kita akan menurunkan stunting dan kemiskinan ekstrem sampai 2024. Papua Barat target turun sampai 18 persen stunting dan untuk kemiskinan 0 persen,” kata ketua Satgas Penurunan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Abdul Latief Suaeri, Jumat (9/6/2023).

    Baca juga:  Otsus Papua Lanjut, DBH Migas Papua Barat Hanya 15 Tahun

    Opitimistis dalam mencapai target tersebut, kata Latief Suaeri, bukanlah sesuatu yang muluk-muluk.

    Hal itu bisa dilihat dari perhatian serius penjabat gubernur Papua Barat Paulus Waterpau turun langsung ke lapangan (kabupaten) di Papua Barat dalam upaya penanganan stunting dan kemiskinan eskrem

    “Apalagi dengan sistem orang tua asuh yang digerakan gubernur, kita optimis (stunting dan kemiskinan ekstrem) akan cepat turun,” ujarnya.

    Baca juga:  Penyidik Segera Gelar Perkara Kasus Perkawinan Paksa yang Jerat Pejabat KPU Bintuni

    Satgas, lanjut Latief Suaeri, masalah stunting dan kemiskinan ekstrem merata di semua wilayah Papua Barat. Perlu penanganan serius. Dirinya mengaku, satgas mengintensifkan berkoordinasi dengan gubernur ihwal hasil kunjungan kerja ke daerah dalam rangka penanganan kedua masalah serius tersebut.

    “Satgas selalu lakukan evaluasi setiap 3 bulan dan seterusnya sampai dengan tahun 2024, karena ini komitmen pemerintah,” katanya.

    Baca juga:  Hari ini Pj Gubernur Ali Baham Serahkan DIPA APBN 2024

    Latief Suaeri menambahkan, sejumlah OPD pun telah bergerak cepat dalam mengimplementasikan kebijakan penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Seperti, Dinas Kesehatan, BKKBN, dan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung.

    “Sejumlah OPD tersebut telah melakukan revitalisasi posyandu di Papua Barat dalam rangka penurunan stunting,” tutupnya. (LP9/RED)

    Latest articles

    KMP3R: Makan Bergizi Gratis Bukti Keberpihakan Prabowo ke Masyarakat Papua

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Koalisi Mahasiswa dan Pemuda Papua Peduli Rakyat (KMP3R) mendukung kebijakan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan kebijakan Presiden Prabowo Subianto bersama wakilnya...

    Haryono May Dukung Pemda Genjot PAD

    More like this

    2 Pelajar Pelaku Curat di Manokwari berhasil Ditangkap, 5 Masih Buron

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Aksi komplotan perampasan sadis yang meresahkan warga Manokwari berhasil ditangkap jajaran Satuan...

    Pemprov Papua Barat Salurkan Hibah di Sejumlah Kampung di Fakfak

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Papua Barat menyalurkan bantuan hibah perlengkapan kantor...

    Survei Poltracking Pilkada Bintuni: Sulit Terkejar, Elektabilitas Yo Join 43,8%

    TELUK BINTUNI,Linkpapua.comPoltracking Indonesia merilis hasil survei elektabilitas calon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni....