MANOKWARI, Linkpapua.com- Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr. (Han)., menekankan bahwa musuh saat ini adalah Covid-19 yang harus dilawan dengan langkah-langkah strategis.
Langkah yang dimaksud adalah selamatkan diri, keluarga, dan saudara-saudara, serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Hal itu disampaikan Pangdam pada di sela pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhiyaksa ke-61 di halaman kantor Kejati Papua Barat, Manokwari, Papua Barat, Rabu (14/7/2021).
Kegiatan ini juga dihadiri Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing, dan Bupati Manokwari, Demas Paulus Mandacan, S.Sos., serta pejabat kabupaten lainnya.
Pangdam mengimbau kepada masyarakat yang hadir agar segera melaksanakan vaksin untuk menyelamatkan diri sendiri. Ia mengatakan vaksin dapat meningkatkan imun atau kekebalan sebagai kekuatan dan senjata di badan.
“Mari kita ajak saudara-saudari kita untuk melaksanakan vaksin. Pemerintah mulai dari presiden sampai dengan pemerintah daerah sudah membuat regulasi yang harus kita laksanakan, karena kita harus satu visi, misi, satu jalan, dan komitmen untuk segera menyelamatkan Papua Barat. Siapa lagi yang bisa menyelamatkan kita kalau bukan kita sendiri,” ujarnya.
Regulasi yang dimaksud, yakni vaksinasi minimal 50 persen dari penduduk Papua Barat sehingga akan tercapai herd immunity. Ia bersyukur masyarakat Papua Barat banyak yang hadir dan bersedia untuk melakukan vaksinasi karena saat ini rawan klaster keluarga positif Covid-19.
Lebih lanjut ia menyampaikan saat ini di dua wilayah Papua Barat khususnya di Sorong dan Manokwari dilaksanakan oPemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat karena angka positif Covid-19 yang makin naik.
“Dimohon semuanya agar mengerti bahwa semua aturan-aturan dalam PPKM darurat yang dibuat ini dalam rangka tanggung jawab kemanusiaan dan yang namanya kemanusiaan tidak melihat suku, ras, agama, dan golongan. Saat ini kita sedang merancang bagaimana agar penyebaran Covid-19 ini tidak menyebar,” tuturnya.
“Kami TNI di sini siap membantu mulai pagi, siang, sore, dan malam dan kapan pun kita siap karena salah satu tugas TNI yaitu siap membantu pemerintah daerah karena ini juga merupakan tanggung jawab kita semuanya,” pungkas Pangdam.
Kegiatan vaksin diikuti lebih dari 600 orang masyarakat sekitar Manokwari. Di sela kegiatan vaksin juga dilaksanakan dengan pembagian bahan pokok (bapok) makanan yang diberikan kepada masyarakat yang melaksanakan vaksin.
Selanjutnya Pangdam melanjutkan kegiatan dengan meninjau tempat penyimpanan oba-obatan yang berada di PT Maiwa Farma di Jalan Trikora Wosi dan PT Aditya Kimia Farma yang berada di Jalan Esau Sesa, Manokwari. (LP2/red)