25.8 C
Manokwari
Selasa, Juli 1, 2025
25.8 C
Manokwari
More

    Musrenbang Papua Barat 2026, Gubernur Dominggus Dorong Pembangunan Inklusif-Berkelanjutan 

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menegaskan komitmennya mendorong pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2026. Dia menekankan pentingnya kolaborasi lintas daerah dan partisipasi semua elemen masyarakat agar pembangunan tidak meninggalkan siapa pun.

    Musrenbang yang meliputi Musrenbang Perangkat Daerah, Musrenbang RKPD 2026, dan Musrenbang Otsus ini digelar di Aston Niu Hotel, Manokwari, sejak 14 hingga 16 Mei 2025, dengan melibatkan pemerintah provinsi dan tujuh kabupaten di Papua Barat.

    Baca juga:  Seleksi DPRP-DPRK Jalur Otsus Masuk Tahap Akhir, Segera Disodor ke Kemendagri

    Dalam sambutannya, Gubernur Dominggus menyebut forum musrenbang sebagai wadah strategis untuk merumuskan arah kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan daerah secara partisipatif.

    “Sebagai sebuah forum partisipatif, musrenbang mencerminkan semangat gotong royong dan kebhinekaan kita sebagai bangsa indonesia. Di sini, suara dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh adat, akademisi, pelaku usaha, hingga kelompok-kelompok masyarakat dapat didengar dan dipertimbangkan dalam perencanaan pembangunan,” ujarnya, Rabu (15/5/2025).

    Dia menyoroti bahwa tahun 2025 akan menjadi tahun penuh tantangan dan peluang bagi Papua Barat. Karena itu, diperlukan arah pembangunan yang berfokus pada penguatan fondasi ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat.

    Baca juga:  Tim Desk Pilkada Pemprov Papua Barat akan Monitoring Persiapan di 7 Kabupaten  

    Beberapa prioritas yang ditekankan antara lain pembangunan infrastruktur berkelanjutan sebagai penggerak ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat, serta pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan, kesehatan, dan pelatihan keterampilan.

    Gubernur juga menekankan pentingnya penguatan ekonomi kerakyatan berbasis UMKM dan kearifan lokal, serta pengelolaan sumber daya alam secara bertanggung jawab demi kesejahteraan lintas generasi.

    Tak kalah penting, Dominggus mendorong pelestarian identitas dan budaya lokal Papua Barat, serta tata kelola pemerintahan yang baik dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, partisipasi, dan efektivitas.

    Baca juga:  Pemerintah hingga Tomas Papua Barat Deklarasi Dukung DOB 2 Provinsi dan 7 Kabupaten/Kota

    Menurutnya, pembangunan harus inklusif, tidak boleh ada yang tertinggal. Perlu perhatian khusus bagi kelompok rentan seperti perempuan, anak, penyandang disabilitas, dan masyarakat adat.

    “Saya harap melalui musrenbang ini, kita dapat menghasilkan dokumen perencanaan pembangunan yang tidak hanya komprehensif dan realistis, tetapi juga responsif terhadap kebutuhan dan aspirasi masyarakat Papua Barat,” katanya. (LP14/red)

    Latest articles

    Dina Inyomusi Resmi Pimpin GOW Mansel, Dorong Perempuan Lebih Berdaya

    0
    MANSEL, LinkPapua.com – Dina Jacqueline Inyomusi resmi dilantik sebagai Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel) periode 2025-2030. Dalam kepemimpinannya, Dina menegaskan...

    More like this

    Dina Inyomusi Resmi Pimpin GOW Mansel, Dorong Perempuan Lebih Berdaya

    MANSEL, LinkPapua.com – Dina Jacqueline Inyomusi resmi dilantik sebagai Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW)...

    DPRK Manokwari Tetapkan Tatib Periode 2024-2029

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Manokwari mengesahkan draf peraturan tentang tata tertib (Tatib) periode...

    Sekda Papua Barat Minta OPD Segera Rampungkan Renstra Definitif

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Ali Baham, meminta seluruh pimpinan organisasi...