MANOKWARI, Linkpapua.com- Sem Ayok, tokoh masyarakat Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, mengungkapkan masyarakat siap menyerahkan lahannya untuk kepentingan pergeseran Kabupaten Manokwari.
Ini sebagai bentuk dukungan agar Warmare nantinya benar-benar ditetapkan sebagai pusat pemerintahan pergeseran Kabupaten Manokwari.
“Masyarakat sudah siap serahkan lahannya untuk pemerintah agar dilakukan pembangunan bagi pergeseran Kabupaten Manokwari di Distrik Warmare. Untuk kepastian lahannya kalau bupati sudah turun ke Distrik Warmare. Lahan yang dibutuhkan cukup memadai jadi soal lahan tidak ada masalah,” ujar Sem Ayok, Senin (6/9/2021).
Dikatakannya, sesuai aturan pergeseran kabupaten, Distrik Warmare memenuhi persyaratan untuk pergeseran Kabupaten Manokwari karena letaknya 30 kilometer dari daerah induk.
“Dalam beberapa kali rapat masyarakat sudah sampaikan mendukung pergeseran ini. Sehingga tokoh masyarakat, pemuda, dan agama menjamin kondisi keamanan Distrik Warmare. Sehingga masyarakat diminta agar tidak melakukan pemalangan-pemalangan jalan ataupun gangguan lainnya yang bisa mengganggu ketertiban masyarakat,” jelasnya.
Tim persiapan pergeseran Kabupaten Manokwari juga sudah mempersiapkan sejumlah spanduk untuk menyosialisasikan ke masyarakat terkait dengan rencana pergeseran Kabupaten Manokwari ke Distrik Warmare. Rencana pergeseran ini tidak terlepas dari pemekaran Kota Manokwari. (LP3/Red)